Jualan Motor Listrik, Diler Gencar Incar Pengemudi Ojol

6 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - Diler motor listrik mulai berputar otak agar kendaraannya bisa laku terjual demi mengurangi stok yang ada. Akibat tidak adanya subsidi Rp 7 juta/unit dari pemerintah seperti tahun lalu, banyak masyarakat yang menahan pembelian karena berharap mendapat subsidi kembali.

Salah satu cara diler motor listrik Smoot dengan tetap mengadakan promo penjualan, yakni promo khusus bagi ojek online. Misalnya untuk membeli motor Smoot De Sultan seharga Rp 24 jutaan, pengemudi ojek online cukup membayar DP Rp 330 ribu dan cicilan Rp 55 ribu per hari selama 630 hari.

"Setelah cicilan lunas motornya jadi milik driver, jadi sistemnya seperti sewa tapi ujungnya jadi hak milik. Syaratnya pendapatan Rp 3,5 juta konsisten di tiga bulan terakhir," kata tenaga penjual Smoot di Jakarta kepada CNBC Indonesia, Senin (13/1/2024).

Penjualan motor listrik di awal tahun cukup tersendat imbas tidak adanya subsidi Rp 7 juta dari pemerintah. Pantauan CNBC Indonesia di dua diler motor listrik wilayah Jakarta Selatan pada Senin (13/1/2024) minim pengunjung yang datang. (CNBC Indonesia/Ferry Sandi)Foto: Penjualan motor listrik di awal tahun cukup tersendat imbas tidak adanya subsidi Rp 7 juta dari pemerintah. Pantauan CNBC Indonesia di dua diler motor listrik wilayah Jakarta Selatan pada Senin (13/1/2024) minim pengunjung yang datang. (CNBC Indonesia/Ferry Sandi)
Penjualan motor listrik di awal tahun cukup tersendat imbas tidak adanya subsidi Rp 7 juta dari pemerintah. Pantauan CNBC Indonesia di dua diler motor listrik wilayah Jakarta Selatan pada Senin (13/1/2024) minim pengunjung yang datang. (CNBC Indonesia/Ferry Sandi)

Selain De Sultan, motor lainnya juga bisa ditebus dengan cara serupa, yakni Smoot Zuzu seharga Rp 17 jutaan bisa ditebus DP 330 ribu dan cicilan konsisten Rp 55 ribu/hari selama 430 hari.

"Kalau sekarang programnya untuk ojol aja, untuk yang umum belum ada lagi, kita juga ngga tau bakal lanjut apa ngga karena itu pemerintah," kata tenaga penjual tersebut.

Diler motor listrik lainnya seperti Volta juga tengah memberikan promo yakni penggantian subsidi Rp 7 juta dengan 1 buah baterai seharga Rp 6,5 juta ditambah cashback Rp 500 ribu.

"Karena komponen mahal di motor itu kan pada baterai, jadi kami tambahkan 1 baterai lagi. Normalnya di pembelian satu unit motor dapat 1 unit baterai, tapi ini ditambah jadi 2 baterai," kata tenaga penjual Volta di Jakarta.


(fys/wur)

Saksikan video di bawah ini:

Video : Skema Subsidi Motor Listrik Belum Pasti, Warga Beri Masukan

Next Article Pengusaha Beri Bocoran Subsidi Motor Listrik Dipotong Jadi Rp 2 Jutaan

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|