8000 Hoki Online List Situs server Slot Maxwin Myanmar Terkini Sering Lancar Jackpot Full Setiap Hari
hokikilat Pusat Demo website Slot Gacor Singapore Terkini Sering Lancar Jackpot Online
1000 Hoki Online List ID server Slot Gacor Thailand Terpercaya Pasti Menang Setiap Hari
5000hoki List Akun server Slots Maxwin Cambodia Terbaik Pasti Lancar Menang Non Stop
7000hoki.com Daftar situs Slots Gacor Thailand Terbaru Pasti Scatter Full Non Stop
9000hoki.com Login website Slots Gacor Philippines Terkini Gampang Scatter Online
Akun game Slots Gacor basis Terkini Pasti Lancar Scatter Full Online
Idagent138 Id Slot Anti Rungkad Terbaik
Luckygaming138 Id Slot Game Online
Adugaming Daftar Id Slot Maxwin
kiss69 Daftar Akun Slot Anti Rungkad Online
Agent188 login Id Slot Terbaik
Moto128 login Id Slot
Betplay138 login Akun Slot Game Terpercaya
Letsbet77 login Slot Terpercaya
Portbet88 login Id Slot Anti Rungkad Terbaik
Jfgaming168 login Slot Anti Rungkat Online
MasterGaming138 login Slot Game Online
Adagaming168 Daftar Slot Maxwin Terbaik
Kingbet189 Akun Slot Gacor Terbaik
Summer138 Akun Slot
Evorabid77 Akun Slot Gacor Terbaik
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Pertamina (Persero) menegaskan akan menindak tegas Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) 'nakal' alias menyalahi aturan. Tidak tanggung-tanggung, izin operasi SPBU Pertamina yang 'nakal' bisa saja dicabut.
Wakil Direktur Utama Pertamina Wiko Migantoro menegaskan, pihaknya tidak segan untuk mencabut izin SPBU yang 'nakal' sampai pada level membawanya ke ranah pidana.
"Kita lakukan penindakan internal mulai dari suspended sampai nanti apabila dipandang perlu kita bisa tutup pidanakan dan kita cabut izinnya, ini dalam evaluasi semua," jelasnya dalam Konferensi Pers di Grha Pertamina, Jakarta, Kamis (27/3/2025).
Asal tahu saja, anak usaha Pertamina yakni Pertamina Patra Niaga telah melakukan langkah tegas dengan menyegel dispenser SPBU 34.431.11 di Jalan Alternatif Sentul, Kabupaten Bogor pada Rabu (19/03/2025).
Menteri Perdagangan Budi Santoso, bersama Direktur Tipidter Bareskrim Polri Brigjen Polisi Nunung Syaifuddin dan Pelaksana Tugas (PLT) Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo Putra, hadir dalam aksi penyegelan sebagai komitmen melindungi hak-hak konsumen atas BBM yang tepat dan berkualitas.
Menteri Perdagangan, Budi Santoso, menyampaikan apresiasinya terhadap kerja sama antara Kemendag, Pertamina Patra Niaga, dan Polri dalam menindaklanjuti aduan masyarakat terkait dugaan kecurangan di SPBU.
Budi juga menyampaikan komitmen Kementerian Perdagangan untuk mengawasi alat ukur, alat takar, alat timbang, dan alat perlengkapan (UTTP) metrologi legal di seluruh Indonesia.
"Kami mengimbau kepada pengusaha SPBU yang berkaitan dengan takaran, ukuran, dan alat timbangan agar tidak melakukan praktik seperti ini lagi, karena ini merugikan masyarakat. Pemerintah akan bertindak tegas untuk melakukan tindakan setiap pelanggaran yang dilakukan oleh pengusaha," tegasnya.
Sementara, Direktur Tipidter Bareskrim Polri, Brigjen Polisi Nunung Syaifuddin, mengungkapkan hasil penelusuran timnya yang menemukan praktik pengurangan volume BBM yang melampaui batas toleransi.
"Penyembunyian alat tambahan berupa komponen elektronik pada PCB yang terbukti berfungsi mencurangi atau mengurangi takaran BBM yang dibeli oleh konsumen pengguna BBM," jelas Nunung.
Nunung juga menambahkan kepolisian akan terus mengawasi dan menindak tegas setiap praktik ilegal yang merugikan konsumen.
"Terhadap penggunaan alat tambahan secara ilegal yang dipasang pada dispenser BBM secara melanggar hukum, pemilik SPBU diduga telah menimbulkan kerugian bagi masyarakat. Semoga ini bisa menjadi shock therapy bagi pengusaha SPBU untuk tidak melakukan kecurangan - kecurangan lagi karena cepat atau lambat kami pasti akan menemukan kecurangan itu dan akan kita tindak tegas," pungkasnya.
(pgr/pgr)
Saksikan video di bawah ini:
Video: Dirut Pertamina Minta Maaf Soal Kasus Minyak-Jamin Kualitas BBM
Next Article Lakukan Sidak, Pertamina Tindak Tegas SPBU Nakal di Yogyakarta