Kebun Binatang Bandung terpaksa ditutup untuk pengunjung akibat diduga adanya perselisihan antara manajemen lama dan manajemen baru, Kamis (3/7/2025). Sejumlah pengunjung merasa kecewa.
REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Wali Kota Bandung M Farhan memberi sinyal akan membuka Kebun Binatang Bandung yang ditutup sejak awal Agustus 2025. Meski begitu, Farhan memberikan syarat agar konflik antar pengelola Yayasan Margasatwa Tamansari yang terjadi berakhir dan islah.
"Mungkin (dibuka), asal yayasannya berhenti berkonflik," ucap Farhan belum lama ini.
Ia menyebut Kejaksaan Tinggi Jawa Barat telah menyerahkan aset Kebun Binatang Bandung kepada Pemkot Bandung. Selanjutnya, pihaknya memastikan pengelola yang mengurus Kebun Binatang Bandung yang memiliki legal standing atau dasar pengelola.
Namun, ia menyebut Yayasan Margasatwa Tamansari berkonflik dan tidak mau islah. Sehingga pihaknya memutuskan untuk menutup Kebun Binatang Bandung.
"Bagaimana mungkin kami bisa mempercayakan pengelolaan kepada yayasan yang sering berkonflik," kata dia.
Ia mengaku sering berada di Kebun Binatang Bandung sehingga apa pun yang ingin disampaikan pengelola bisa langsung disampaikan. Namun, ia menegaskan konflik antar pengelola harus diakhiri.
"Yang penting yang berkonfliknya selesai, selama yayasan yang berkonflik moal (gak) akan dibuka," ungkap dia.
Pengelola Kebun Binatang Bandung sendiri menyebut seluruh satwa dalam keadaan sehat dan terus mendapatkan perawatan dan makanan. Mereka berharap Kebun Binatang Bandung dapat dibuka kembali.