Aktor Lee Soon-jae Meninggal Dunia pada Usia 91, Dedikasi Aktingnya Dipuji Presiden Korea

6 hours ago 3

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Korea Selatan kehilangan salah satu aktor terbaiknya. Pada Senin (25/11/2025) dini hari, aktor legendaris Lee Soon-jae meninggal dunia pada usia 91 tahun. Ia bukan hanya meninggalkan rekor karier terlama di dunia teater dan penyiaran Korea, tetapi juga citra sebagai "aktor pekerja keras abadi" yang terus berkarya sampai akhir hayatnya.

Lee Soon-jae adalah saksi hidup sejarah Korea. Lahir tahun 1934, ia melewati masa-masa sulit seperti Perang Korea. Setelah sempat kuliah Filsafat di Universitas Nasional Seoul, hidupnya berubah total setelah menonton film Hamlet. Ia pun memutuskan menjadi aktor, mulai dari panggung teater tahun 1956 dan masuk televisi setahun kemudian di drama Blue Horizon.

Selama lebih dari setengah abad, ia tak pernah berhenti. Ia menjadi aktor eksklusif TBC (Tongyang Broadcasting Company) dan membintangi lebih dari 100 drama. Dedikasinya luar biasa. Dia bisa terlibat dalam lebih dari 30 proyek dalam sebulan, memainkan peran utama, pendukung, atau sekadar karakter kecil. Ia adalah orang yang membentuk dan melihat sendiri bagaimana budaya populer Korea berkembang.

Dilansir laman Allkpop pada Selasa (25/11/2205), nama Lee Soon-jae meledak pada 1991 lewat drama MBC "What Is Love?". Perannya sebagai "Ayah Daebal" menciptakan fenomena nasional dengan rating rata-rata mencapai 59 persen. Kepopuleran ini bahkan membawanya masuk ke dunia politik, di mana ia sempat terpilih menjadi anggota Majelis Nasional ke-14. Namun, bahkan saat berpolitik, ia tetap menyempatkan diri berakting. Begitu masa politiknya selesai, ia kembali seratus persen ke dunia yang ia cintai yaitu panggung dan layar.

Ia adalah bintang utama di banyak drama sejarah (sageuk) terpenting, seperti Hur Jun, Sangdo, dan Yi San, yang membantunya mendefinisikan era keemasan genre tersebut. Namun, ia juga berani tampil beda. Di sitkom populer "High Kick Through the Roof" dan "Unstoppable High Kick", ia menunjukkan sisi komedi dan manusiawi yang membuat generasi muda sangat menyukainya. Bahkan ia sempat dijuluki "Soon Jae Video Dewasa", julukan lucu dan berani, dan berhasil memenangkan Grand Prize di MBC Entertainment Awards pada usia 72 tahun.

Di program variety show yang sangat populer, "Grandpas Over Flowers", ia mendapat julukan penuh kasih sayang seperti "Soon Jae yang Terus Terang" dan "Kakek Bangsa". Ia juga sukses membawakan karakter kakek yang mendalam di film I Love You dan drama Beethoven Virus.

Bahkan di usia hampir 90 tahun, semangatnya tak surut. Ia kembali ke panggung teater, menampilkan drama panjang seperti The Good Doctor’s Son, Me and Grandpa Henri, dan King Lear. Pementasan King Lear yang berdurasi 200 menit di usia 87 tahun dipuji sebagai "keajaiban seorang aktor tua". Belakangan, ia bahkan mencoba menjadi sutradara, mementaskan karya Anton Chekhov berjudul The Seagull. Penghargaan terus mengalir hingga akhir hayatnya; ia menerima Grand Prize tertua di KBS Drama Awards 2024 untuk drama Dog Sounds dan dinobatkan sebagai Aktor Terbaik di Korea PD Awards 2025.

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|