Presiden FIFA tidak masalah Erick Thohir rangkap jabatan.
REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK, – Presiden Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA), Gianni Infantino, menegaskan bahwa rangkap jabatan Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI sekaligus Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) tidak menjadi masalah. Pernyataan ini disampaikan Infantino usai bertemu Presiden Prabowo Subianto di New York, Amerika Serikat, pada Rabu.
Infantino menjelaskan bahwa Erick Thohir adalah sosok multitalenta yang mampu mengerjakan banyak hal dengan baik. “Itu tidak masalah, tentu saja tidak masalah. Pak Erick Thohir telah menunjukkan di masa lalu bahwa ia adalah seorang multitalenta. Dia bisa melakukan banyak hal dengan cara yang luar biasa,” katanya.
Presiden FIFA juga menyinggung rekam jejak Erick Thohir dalam memimpin federasi sepak bola, kiprahnya di pemerintahan, serta perannya dalam memajukan olahraga di Indonesia. Ia menambahkan bahwa Erick Thohir merupakan anggota Komite Olimpiade Internasional sekaligus rekan dekatnya dan telah membawa Indonesia menjadi negara yang kini dipandang oleh dunia.
Sebelumnya, Erick Thohir menerima surat dari FIFA pada Senin yang menyatakan bahwa rangkap jabatan sebagai Menpora dan Ketua Umum PSSI tidak melanggar peraturan FIFA. Erick menjelaskan bahwa berdasarkan statuta dan track record yang ada, tidak ada benturan kepentingan dalam jabatannya tersebut.
Setelah dilantik menjadi Menpora oleh Presiden Prabowo Subianto pada 17 September, menggantikan Dito Ariotedjo, Erick menepis kekhawatiran bahwa sepak bola akan menjadi anak emas Kemenpora karena posisinya sebagai Ketua Umum PSSI. “Tidak mungkin saya sebagai Menpora, anak emasnya sepak bola, enggak. Anak emas saya nanti itu cabang olahraga unggulan yang 13 atau 14 cabor itu. Dan tentu olahraga yang lain, kita tata ulang,” ujar Erick.
Konten ini diolah dengan bantuan AI.
sumber : antara