Google Sudah Ditinggal, Banyak Orang Lari ke Sini

3 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - Dominasi Google sebagai 'raja internet' mulai tersingkirkan. Laporan The Verge bekerja sama dengan tim Research dan Insights dari Vox Media dan Two Cents Insights menunjukkan perubahan kebiasaan netizen dalam mencari informasi di era perkembangan teknologi canggih seperti kecerdasan buatan (AI).

Kesimpulan laporan tersebut menyebut ada peralihan kekuasaan yang mengarah kembali ke tangan masyarakat. Pengguna platform internet makin 'haus' dengan esensi komunitas yang bermakna dalam menyerap informasi yang bisa dipercaya.

"Teknologi warisan seperti Google dan platform sosial lainnya mulai kehilangan kepercayaan masyarakat. Banyak orang yang beralih ke chatbot AI dan komunitas kecil, serta platform semacam TikTok," kata laporan The Verge, dikutip Kamis (27/2/2025).

Laporan The Verge mengisyaratkan perubahan masif dari pencarian informasi di internet. Hal ini juga membuka pintu ke arah disrupsi yang menawarkan pengalaman pengguna yang lebih otentik dan terpercaya.

Kesimpulan yang didapat The Verge dan mitranya dihasilkan dari survey 2.000 pengguna internet di Amerika Serikat. Secara angka, 42% mengatakan mesin pencari seperti Google makin tak berguna.

Sebanyak 66% mengatakan kualitas informasi di internet kian buruk dan sulit mencari sumber informasi yang bisa diandalkan. Sebanyak 55% memilih bertumpu pada komunitas mereka untuk mencari informasi terbaru, lebih dari platform pencarian seperti Google.

Sementara itu, 52% telah beralih ke chatbot AI dan platform alternatif seperti TikTok untuk mencari informasi, ketimbang mengandalkan Google.

Menurunnya tingkat kepercayaan pengguna internet terhadap Google tidak datang dari ruang hampa. Sebanyak 76% responden mengatakan lebih dari seperempat hasil pencarian mereka di Google ketika hendak belanja online menunjukkan konten bersponsor atau sengaja dipromosikan secara berbayar.

Hanya 14% dari konten bersponsor tersebut yang dinilai benar-benar membantu pengalaman pencarian pengguna.

Sebanyak 61% Gen Z dan 53% milenial mengatakan mereka menggunakan tool AI untuk menggantikan Google dalam mencari informasi terkait topik yang spesifik.


(fab/fab)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Setelah Dilarang, Tiktok Kini Bisa Diakses Lagi di AS

Next Article Bukti Google Sudah Ditinggal, Aplikasi Penggantinya Makin Ramai

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|