InJourney Pastikan Tiga Bandara di Sumatra Tetap Beroperasi Normal di Tengah Bencana Banjir

2 hours ago 2

Foto udara banjir merendam jalan dan permukiman di Nagari Kampuang Galapuang, Ulakan Tapakis, Padang Pariaman, Sumatera Barat, Selasa (25/11/2025). Berdasarkan data BPBD Padang Pariaman, sebanyak 3.076 unit rumah terendam banjir luapan sungai, dengan total warga terdampak mencapai 3.076 KK / 9.228 jiwa di 15 nagari sejak Senin (24/11/2025) dan terus meluas akibat intensitas hujan tinggi yang menyebabkan pemerintah daerah menetapkan status siaga darurat banjir dan longsor.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) menyampaikan duka mendalam atas bencana yang terjadi di sebagian wilayah Aceh, Sumatera Barat dan Sumatra Utara. Pgs Corporate Secretary Group Head InJourney Airports Arie Ahsanurrohim mengatakan tiga bandara yakni Bandara Sultan Iskandar Muda Aceh, Bandara Minangkabau Padang di Sumatera Barat dan Bandara Kualanamu Deli Serdang di Sumatera Utara tetap beroperasi normal melayani penerbangan dan perjalanan udara masyarakat.

"Kami terus berkoordinasi dengan seluruh pihak untuk siap mendukung serta melayani berbagai penerbangan termasuk terkait pemulihan pascabencana," ujar Arie dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (27/11/2025).

Arie mengimbau calon penumpang pesawat yang memiliki jadwal keberangkatan penerbangan melalui ketiga bandara tersebut diimbau untuk sudah tiba di bandara dua atau tiga jam sebelum keberangkatan. 

Pemerintah menggelar rapat terbatas lintas kementerian untuk membahas percepatan penanganan kondisi darurat bencana hidrometeorologi yang terjadi di sejumlah wilayah di Pulau Sumatera, termasuk Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat. Deputi Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas Edy Prakoso yang dikonfirmasi membenarkan rapat tingkat menteri akan digelar pada siang dan dipimpin Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno.

“Betul, kita akan rapat tingkat menteri membahas bencana di beberapa wilayah, khususnya Sumatra, dengan beberapa gubernur dan bupati yang terdampak,” ujarnya, Kamis (27/11/2025).

Ia menjelaskan rapat dijadwalkan berlangsung pukul 13.00 WIB nanti di Ruang Pusdalops Graha BNPB, Jakarta Timur, dan diikuti jajaran kementerian teknis bersama pimpinan Basarnas, BNPB, BMKG, TNI/Polri, serta gubernur, bupati, dan wali kota.

Forum tersebut digelar untuk mengevaluasi langkah darurat dan mempercepat dukungan logistik, evakuasi, serta pemulihan awal di wilayah terdampak bencana cuaca hujan ekstrem dalam sepekan terakhir.

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|