Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Prabowo Subianto menemui Presiden Amerika Serikat Joe Biden di The White House Pennyslyvania, Washington DC, Amerika Serikat, Selasa (12/11/2024) sore waktu setempat.
Presiden Prabowo disambut langsung oleh Joe Biden di Oval Office gedung White House. Perbincangan empat mata antara selama kurang lebih satu jam lamanya itu membahas seputar penguatan hubungan kerjasama antara Indonesia dan AS dan tantangan yang ada di dunia saat ini.
Prabowo mengawali pertemuan itu dengan mengucapkan rasa hormat dan terima kasih yang setinggi-tingginya atas sambutan Biden.
"Terima kasih Presiden Biden, terima kasih telah menerima saya. Saya juga ingin mengucapkan terima kasih. Anda sendiri yang menelepon saya, untuk memberi selamat atas terpilihnya saya (sebagai presiden RI)," kata Prabowo, dalam keterangan resmi, Rabu (13/11/2024).
Prabowo menganggap bahwa AS merupakan negara sahabat yang baik. Diakui Prabowo bahwa AS adalah salah satu negara yang mengakui perjuangan kemerdekaan Indonesia.
"Amerika Serikat bagi kami adalah teman yang sangat baik. Amerika Serikat mendukung kami dalam perjuangan kemerdekaan dan membantu kami berkali-kali pada saat kami membutuhkannya," ujar Prabowo.
Prabowo juga menyampaikan apresiasinya atas hubungan persahabatan yang kuat antara Indonesia dan Amerika Serikat, yang telah berlangsung sejak masa perjuangan kemerdekaan Indonesia. Kepala Negara menekankan komitmen pemerintahannya untuk terus meningkatkan hubungan Indonesia-Amerika Serikat.
Di sisi lain, Joe Biden mengakui bahwa selama 75 tahun hubungan kerjasama antara Indonesia dan AS adalah hubungan terkuat yang pernah ada dan keduanya berkomitmen untuk melanjutkan kerjasama yang telah terjalin agar lebih komprehensif.
"75 tahun hubungan diplomatik dengan Indonesia dan AS. Saya bangga bahwa kemitraan antara negara kita adalah yang terkuat yang pernah ada, dan hari ini kita akan membahas bagaimana kita melanjutkan kemitraan ini," ujar Biden.
Foto: Presiden Joe Biden bertemu dengan Presiden Indonesia Prabowo Subianto, di Gedung Putih di Washington, Selasa, 12 November 2024. (AP/Ben Curtis)
Adapun beberapa poin penting yang disampaikan Biden dalam pertemuannya itu antara lain mengenai komitmen memajukan kawasan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka.
Kemudian, memerangi krisis iklim di mana Indonesia menjadi pemain penting dalam transisi energi ramah lingkungan, membangun rantai pasokan yang aman dan tangguh serta menjaga kemitraan strategis komprehensif mencakup kerja sama keamanan.
Selain itu ia juga membeberkan beberapa isu strategis yang dibahas seperti situasi di Gaza, Palestina dan Laut China Selatan.
"Kami juga membahas tantangan global termasuk situasi di Gaza dan Laut Cina Selatan," kata Biden.
(emy/mij)
Saksikan video di bawah ini:
Video: Kopdar Dengan Biden, Prabowo Sebut AS Teman Yang Baik
Next Article Video: Biden Pertimbangkan Kelanjutan Pencalonannya di Pemilu AS 2024