Libur Nataru, Permintaan BBM di Jabar, Jateng, dan Jatim Meningkat

2 hours ago 1

Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat bersama Tim Damkar Cianjur dan Polres Cianjur merespons cepat penanganan insiden laka lantas Mobil Tanki BBM yang berdampak kebakaran di Jalan Pasar Hayam, Cianjur pada Sabtu (1/11).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — PT Pertamina Patra Niaga (PPN) mencatat kenaikan permintaan bahan bakar minyak (BBM) di Jawa Barat (Jabar), Jawa Tengah (Jateng), dan Jawa Timur (Jatim) selama periode Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru). Lonjakan mulai terlihat seiring meningkatnya mobilitas masyarakat pada masa libur akhir tahun.

Pertamina Patra Niaga menyiagakan layanan Satuan Tugas (Satgas) Nataru 2025–2026 dengan mengerahkan seluruh sumber daya untuk menjaga kelancaran distribusi energi. Perusahaan memantau ketersediaan stok, armada, serta sarana pendukung, termasuk pengoperasian SPBU tambahan dan SPBU modular di jalur-jalur utama.

Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo Putra menyampaikan perusahaan berkomitmen memastikan layanan energi tetap berjalan optimal selama periode libur panjang.

“Kami siap memberikan layanan Satgas Nataru 2025–2026 dengan semangat melayani sepenuh hati untuk membawa kebahagiaan dan persatuan bangsa,” kata Mars Ega dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (23/12/2025).

Lonjakan permintaan BBM di wilayah Jawa terjadi seiring konsentrasi arus kendaraan di jalan tol, kawasan wisata, serta kota-kota tujuan liburan. Kondisi tersebut diantisipasi dengan penambahan jam operasional SPBU hingga 24 jam di sejumlah titik strategis.

Untuk mendukung kenyamanan masyarakat, Pertamina Patra Niaga juga menyiapkan layanan tambahan berupa 34 titik Serambi MyPertamina yang tersebar di rest area, pelabuhan, dan bandara. Fasilitas ini dilengkapi layanan kesehatan, area anak, hingga porter gratis di bandara tertentu.

Mars Ega menjelaskan perusahaan juga memperkuat layanan komunikasi konsumen selama Nataru.

“Kami terus mengedepankan layanan contact center 135 dan mendorong pemanfaatan aplikasi MyPertamina, termasuk fitur trip planning, agar masyarakat dapat mengatur waktu pengisian BBM,” ujarnya.

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|