PIK 2 Kembangkan Pengelolaan Sampah Plastik Jadi BBM Alternatif

3 hours ago 2

CNBC Indonesia News Foto News

FOTO

CNBC Indonesia/Muhammad Sabki, CNBC Indonesia

06 February 2025 20:15

Pekerja menyortir sampah pelastik di tempat pengelolaan sampah Rumah Sampah Pantas Gemilang di Kecamatan Teluk Naga, Tangerang, Banten, (6/2/2025). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Pekerja menyortir sampah pelastik di tempat pengelolaan sampah Rumah Sampah Pantas Gemilang di Kecamatan Teluk Naga, Tangerang, Banten, (6/2/2025). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Pekerja menyortir sampah pelastik di tempat pengelolaan sampah Rumah Sampah Pantas Gemilang di Kecamatan Teluk Naga, Tangerang, Banten, (6/2/2025). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Community Development Program PIK2 mengembangkan pengelolaan sampah melalui Rumah Sampah Pantas Gemilang. Hal ini bertujuan untuk mengentaskan permasalahan sampah di Kecamatan Teluk Naga, Kabupaten Tangerang. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Pekerja menyortir sampah pelastik di tempat pengelolaan sampah Rumah Sampah Pantas Gemilang di Kecamatan Teluk Naga, Tangerang, Banten, (6/2/2025). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Rumah Sampah Pantas Gemilang ini diharapkan dapat menjadi bentuk upaya dalam menguraikan permasalahan sampah yang ada di lingkungan masyarakat. Melalui kegiatan pengelolaan dan pengolahan sampah masyarakat secara terpadu, keberadaan rumah sampah ini akan mengurangi volume sampah residu yang akan dibawa ke tempat pembuangan akhir (TPA). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Pekerja menyortir sampah pelastik di tempat pengelolaan sampah Rumah Sampah Pantas Gemilang di Kecamatan Teluk Naga, Tangerang, Banten, (6/2/2025). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Sebagai salah satu upaya pengoptimalkan pengelolaan sampah pelastik dirumah sampah pantas gemilang, Community Development PIK 2 memberikan bantuan berupa satu unit mesin destilator. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Pekerja menyortir sampah pelastik di tempat pengelolaan sampah Rumah Sampah Pantas Gemilang di Kecamatan Teluk Naga, Tangerang, Banten, (6/2/2025). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Mesin ini dapat mengubah sepuluh kilogram jenis plastik kresek, plastik belanja basah dan kering menjadi solar alternatif minyak tanah dan premium alternatif. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Pekerja menyortir sampah pelastik di tempat pengelolaan sampah Rumah Sampah Pantas Gemilang di Kecamatan Teluk Naga, Tangerang, Banten, (6/2/2025). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Rumah Sampah yang berkonsep TPS 3R atau Tempat Pengelolaan Sampah Reduce-Reuse-Recycle ini menjadi tempat pengelolaan sampah pertama yang ada di Kecamatan Teluknaga. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Pekerja menyortir sampah pelastik di tempat pengelolaan sampah Rumah Sampah Pantas Gemilang di Kecamatan Teluk Naga, Tangerang, Banten, (6/2/2025). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Keberadaan Rumah Sampah Pantas Gemilang ditujukan dalam rangka mewujudkan Kecamatan Teluknaga yang bersih lingkungannya dan berdaya masyarakatnya. Rumah Sampah Pantas Gemilang sendiri ditargetkan dapat mengelola sampah sedikitnya 2.500 kepala keluarga (KK). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Pekerja menyortir sampah pelastik di tempat pengelolaan sampah Rumah Sampah Pantas Gemilang di Kecamatan Teluk Naga, Tangerang, Banten, (6/2/2025). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

PIK2 berharap, adanya Rumah Sampah Pantas Gemilang dapat menjadi pelopor pengelolaan sampah zero waste pertama di Kabupaten Tangerang. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)


Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|