Jakarta, CNBC Indonesia - Rusia menyerang kota Odesa di Ukraina dengan pesawat nirawak (drone) dan rudal pada Kamis sekitar larut malam. Serangan itu menghantam bangunan tempat tinggal dan menewaskan satu warga sipil.
Gubernur Oleh Kiper melaporkan bahwa serangan udara Rusia terjadi secara "besar-besaran". Ini juga menyerang wilayah sekitarnya yang berada di Laut Hitam.
"Seorang wanita tewas dan sedikitnya 10 orang lainnya terluka, termasuk seorang anak laki-laki berusia sembilan tahun," kata Kiper, seperti dikutip Kyiv Independent, Jumat (15/11/2024).
Seorang pria berusia 22 tahun mengalami luka serius dan telah dirawat di rumah sakit. Sementara yang lainnya dirawat di fasilitas medis karena luka sedang.
Serangan itu menghancurkan sebuah gedung apartemen di pusat kota. Bangunan tempat tinggal lainnya mengalami kebakaran dan kerusakan.
Serangan itu juga merusak sebuah gereja, lembaga pendidikan, dan kendaraan di sekitarnya. Serangan juga mengenai salah satu jaringan pipa pemanas utama Odesa, yang memaksa kota itu untuk menutup salah satu rumah ketel uapnya.
Menurut Kiper, sistem itu bertanggung jawab untuk memanaskan 220 gedung apartemen, tujuh taman kanak-kanak, dan empat sekolah. Rumah ketel uap juga menyediakan pemanas untuk rumah sakit bersalin, yang saat ini menampung 22 bayi dan 28 orang yang melahirkan.
Rumah sakit kini memanaskan diri dengan generatornya sementara perbaikan sedang dilakukan di rumah ketel uap tersebut. Saat ini layanan darurat sedang bekerja di lokasi serangan.
Rusia telah meningkatkan serangan pesawat nirawaknya di seluruh Ukraina, termasuk di kota-kota besar seperti Odesa dan ibu kota, Kyiv. Serangan pesawat nirawak berturut-turut menargetkan Odesa pada 8 dan 9 November, menewaskan dan melukai warga sipil.
Pejabat Ukraina telah memperingatkan tentang ancaman yang membayangi sistem energi dan pemanas negara itu menjelang musim dingin. Kepala sementara operator jaringan negara Ukraina, Ukrenergo, mengatakan pada tanggal 29 Oktober bahwa negara itu mungkin menghadapi musim dingin yang paling menantang sejak dimulainya invasi skala penuh Rusia.
(sef/sef)
Saksikan video di bawah ini:
Video: Rusia & Korut Solid! Siap Rebut Kursk Dari Ukraina
Next Article Bikin Malu Putin, Tentara Rusia Lepaskan Tembakan Senjata Makan Tuan