REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada (UGM) berkolaborasi dengan Gelanggang Inovasi dan Kreativitas Universitas Gadjah Mada (GIK UGM), kembali menghadirkan rangkaian acara Inovokasia 2025 bertajuk 'Creative Sustainability'. Acara ini berlangsung pada 22-23 September 2025 di GIK UGM serta Gedung Teaching Industry Learning Center (TILC) Sekolah Vokasi UGM. Kegiatan ini menghadirkan serangkaian kegiatan di antaranya, SV Career Days, Pameran Inovasi Vokasi, GIK Lokakarya, dan Dialog Publik.
Acara ini menghadirkan rangkaian aktivitas yang memadukan keahlian vokasional dengan kreativitas dan pemberdayaan komunitas. Inovokasia 2025 bertujuan untuk mendorong transformasi pendidikan vokasi yang berorientasi pada keberlanjutan, dengan menanamkan nilai-nilai inovasi kreatif dalam proses pembelajaran, produksi karya, hingga interaksi lintas sektor.
Inovokasia 2025 dibuka secara simbolis oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DIY, Wakil Rektor Bidang Penelitian, Pengembangan Usaha, dan Kerja Sama UGM, Dekan SV UGM dan Direktur Utama GIK UGM. Hal tersebut merupakan wujud sinergi antara pemerintah, akademisi, industri, dan komunitas untuk mendorong pendidikan vokasi yang adaptif dan berdaya saing.
Diawali dengan program unggulan Inovokasia 2025 yaitu SV Career days yang diselenggarakan pada 22-23 September 2025, acara ini menghadirkan lebih dari 15 perusahaan dari berbagai bidang. Selain menawarkan lowongan pekerjaan, kegiatan ini diisi dengan presentasi industri hingga pembekalan karier untuk memperluas wawasan peserta mengenai tren ketenagakerjaan.
Lebih lanjut, kegiatan tahun ini menargetkan ribuan pengunjung sebagaimana tahun sebelumnya yang berhasil menarik hingga 5.000 peserta. Kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan kesiapan kerja dan daya saing lulusan, sekaligus mengintegrasikan nilai-nilai keberlanjutan sosial, ekonomi, dan lingkungan yang sejalan dengan pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs 3, 4, 6, 8, 11, 13, 14, dan 15).
Sejalan dengan semangat vokasi yang kreatif, Pameran Inovasi Vokasi menampilkan 26 produk inovasi unggulan dari satuan pendidikan vokasi, mulai dari SMK Binaan Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi dan Seni Budaya hingga perguruan tinggi. Pameran ini diharapkan menjadi wadah strategis untuk mempertemukan ide-ide inovatif dengan peluang pengembangan dari dunia industri.
Tahun ini, GIK Lokakarya Inovokasia akan diadakan dalam dua sesi mulai pukul 13.00-15.00 WIB dan 15.00-17.00 WIB. Lokakarya ini dirancang untuk mengembangkan keterampilan dan wawasan bagi pelajar, mahasiswa vokasi, hingga masyarakat umum. Inovokasia tahun ini menghadirkan empat lokakarya dengan tema yang beragam, yang akan dipandu langsung oleh dosen, praktisi dan alumni berpengalaman.
Selanjutnya, Dialog Publik menjadi penutup rangkaian Inovokasia 2025 yang digelar pada 23 September 2025 pukul 17.30-20.00 WIB. Kegiatan ini mempertemukan akademisi, praktisi industri, pemerintah, hingga komunitas dalam forum pertukaran gagasan. Dialog Publik bertujuan merumuskan strategi pengembangan vokasi yang lebih kreatif, berdaya saing, dan selaras dengan prinsip keberlanjutan.
Melalui Inovokasia 2025, Sekolah Vokasi UGM bersama GIK berkomitmen untuk membuka akses lebih luas bagi mahasiswa dan pelajar vokasi di Yogyakarta dan sekitarnya agar dapat terhubung dengan industri, memahami dinamika pasar kerja, serta meraih peluang magang dan kerja. Selain itu, Inovokasia 2025 juga menawarkan inovasi dalam diseminasi sains dan teknologi yaitu dalam bentuk Pameran Inovasi Vokasi. Dengan menekankan nilai creative sustainability, acara ini menjadi langkah konkret dalam menyiapkan generasi vokasi yang inovatif, berdaya saing global, dan berkontribusi nyata bagi pembangunan berkelanjutan.