Kegiatan Outing Class MAN 1 Magelang di DPRD Kabupaten Magelang, Kamis (2/10 - 2025). / Istimewa
MAGELANG—DPRD Kabupaten Magelang menerima kegiatan belajar di luar ruangan (outing class) dari MAN 1 Magelang. Dalam kegiatan tersebut, para siswa belajar tentang penyerapan aspirasi masyarakat.
Ketua DPRD Kabupaten Magelang, Sakir, dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Magelang, Suharno, menerima puluhan siswa yang dipimpin oleh Lutfiah Setyorini, Wakil Kepala Kesiswaan MAN 1 Magelang, di Ruang Rapat Paripurna DPRD, Kamis (2/10/2025).
Dalam paparannya, Sakir menjelaskan tentang profil para pimpinan dan anggota DPRD. Sakir juga menjelaskan tugas pokok dan fungsi lembaga legislatif ini. Para siswa antusias mendengarkan dan bertanya langsung tentang dinamika lembaga wakil rakyat saat ini.
Zulmi Nizar, Ketua OSIS MAN 1 Magelang menanyakan citra DPRD saat ini. "Ada berita-berita yang kurang enak tentang DPRD, sehingga kepsecayaan masyarakat menurun dan mengundang demonstran. Bagaimana upaya DPRD untuk mengambalikan kepercayaan masyarakat?" tanyanya.
Adapun Zafan, perwakilan MPK (Majelis Permusyawaratan Kelas) menanyakan apa yang dilakukan DPRD untuk memastikan bahwa keputusan yang disepakati sudah mewakili seluruh apsirasi masyarakat.
Menanggapi pertanyaan tersebut, Sakir menjelaskan DPRD Kabupaten Magelang harus instrospeksi diri. Setiap kebijakan harus berdasarkan kepentingan masyarakat. Para wakil rakyat juga harus berempati kepada masyarakat. "Ini untuk membangun trust [kepercayaan] kembali lembaga DPRD," katanya.
Hasil-hasil kebijakan DPRD, lanjut Sakir, harus berpihak kepada masyarakat. DPRD setiap kali mengeluarkan kebijakan harus melibatkan masyarakat, apalagi saat membuat perda. Penyerapan aspirasi itu pun tidak hanya satu kali.
"Jangan sampai membuat produk perundangan tapi malah tidak berpihak kepada masyarakat. Jangan diangap DPRD yang baik yang memberikan bantuan. DPRD yang baik adalah yang memperjuangan produk kebijakan yang memperhatikan kepentingan masyarakat," katanya.
Lutfiah Setyorini menjelaskan outing class bertujuan agar para siswa belajar tentang penyerapan aspirasi. Di MAN 1 Magelang ada MPK yang fungsinya seperti DPR, menaungi seluruh organisasi dan berfungsi penyerapan aspirasi.
"Jadi kami bisa mengetahui keinginan anak, beberapa kritikan dari anak dan program-program apa yang ingin dijalankan anak, disampaikan melalui forum MPK. Selama ini penyerapan aspirasi melalui kertas, kami ingin tahu bagaimana penyerapan aspirasi terbaik," katanya. (Advertorial)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News