Api melalap tempat pengolahan biji plastik di Blok Cihampelas, Desa Gumulung Lebak, Kecamatan Greged, Kabupaten Cirebon, Rabu (24/9/2025) sekitar pukul 03.37 WIB.
REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON--Kebakaran besar melanda tempat pengolahan biji plastik di Blok Cihampelas, Desa Gumulung Lebak, Kecamatan Greged, Kabupaten Cirebon, Rabu (24/9/2025) sekitar pukul 03.37 WIB. Akibat peristiwa itu, pemilik mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah.
Kabid Pemadaman Penyelamatan, dan Sarana Prasarana (PPSP) Disdamkarmat Kabupaten Cirebon, Eno Sujana, mengatakan, kebakaran tersebut awalnya diketahui oleh seorang warga yang melintas di lokasi kejadian. Kebakaran itupun langsung dilaporkan ke pemilik tempat pengolahan biji plastik tersebut.
“Menurut informasi dari warga, api awalnya diduga dari konsleting listrik mesin pengolahan plastik di bangunan semi permanen (sebelah utara) dan akhirnya menjalar ke bagian bahan-bahan rongsok yang ada di sekitarnya,” ujar Eno, kepada Republika.
Pemilik tempat usaha tersebut, Haji Pudin, kemudian melapor ke petugas Damkar Sektor Greged. Anggota dan armada damkar pun segera meluncur ke lokasi kebakaran. Setelah sampai lokasi, anggota langsung melakukan pemadaman. Untuk mengantisipasi stok air dan penjalaran api ketempat lainnya, anggota meminta bantuan armada dari sektor Lemahabang dan Pangenan.
Pada pukul 06.05 WIB, kebakaran sudah tertangani. Petugas pun melanjutkannya dengan pendinginan hingga dipastikan api benar-benar padam. Selain bangunan, kebakaran itu juga menghanguskan rongsokan plastik bekas dan dua mesin pengolah plastik. Namun, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa tersebut. “Pemilik tempat usaha ini diperkirakan mengalami kerugian sekitar Rp 100 juta,” katanya.