Billie Eilish Gandeng Sutradara Avatar Garap Film Konser Terbarunya

4 hours ago 1

Musisi Billie Eilish. Eilish mengumumkan film konser terbarunya Hit Me Hard and Soft: The Tour yang ia garap bersama sutradara James Cameron.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Musisi Billie Eilish mengumumkan film konser terbarunya Hit Me Hard and Soft: The Tour yang ia garap bersama sutradara James Cameron. Film tersebut dijadwalkan tayang di bioskop mulai 20 Maret 2026 dalam format 3D.

Eilish mengumumkan proyek itu saat menutup rangkaian tur album "Hit Me Hard And Soft" di San Francisco pada 23 November lalu. Dalam unggahan Instagram, Eilish menyebut film tersebut diproduksi bersama Darkroom Records, Interscope Films, dan Lightstorm Entertainment (studio milik Cameron) serta menjadi salah satu proyek favoritnya selama tur berlangsung.

"Ini salah satu tur favoritku, dan bisa menangkap pengalaman ini serta menyutradarai filmnya bersama James Cameron benar-benar mimpi yang jadi nyata," kata Eilish seraya membagikan foto bersama sang pembuat Avatar, seperti dilansir laman NME, Selasa (25/11/2025).

Rencana kehadiran film tersebut pertama kali ia ungkapkan musim panas lalu dalam konser di Manchester. Saat itu, Eilish mengatakan kepada penonton bahwa ada lebih banyak kamera dari biasanya karena ia sedang mengerjakan sesuatu yang sangat spesial dengan James Cameron.

Eilish juga menegaskan bahwa proyek tersebut akan diproduksi dalam format 3D. Cameron dikabarkan hadir langsung di antara penonton ketika rekaman dilakukan. "So, jangan pedulikan itu, dan saya mungkin akan mengenakan pakaian yang sama persis ini selama empat hari berturut-turut demi kebutuhan pengambilan gambar," kata Eilish.

Tur "Hit Me Hard And Soft" sendiri beberapa kali menjadi sorotan, termasuk setelah perseteruan Eilish dengan Elon Musk. Dalam salah satu kesempatan, ia menyebut Musk sebagai "pathetic" karena dinilai menimbun kekayaan daripada membantu isu-isu kemanusian yang mendesak. Kritik itu muncul setelah Musk diisukan akan menjadi triliuner pertama di dunia. Sementara itu, Eilish telah mengumumkan bahwa ia akan menyumbangkan 11,5 juta dolar AS (sekitar Rp191 miliar) dari pendapatan tur untuk berbagai organisasi amal yang berfokus pada ketahanan pangan dan krisis iklim.

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|