Ngeri! Geng Monyet 'Kuasai' Kota Sejarah Tetangga RI, 1.000 Ditangkap

Kota bersejarah Thailand, Lopburi tengah dikeluhkan dengan serbuan kawanan monyet ekor panjang. (REUTERS/Chalinee Thirasupa)

Melansir dari Rueters, lebih dari seribu primata ekor panjang itu telah ditangkap di kota itu karena kelebihan populasi. (REUTERS/Chalinee Thirasupa)

Sebelum pandemi Covid-19, sekitar 58.000 penduduknya dengan santai memberi makan 3.000 monyet ekor panjang yang tinggal di dekatnya dan  mengadakan pesta buah tahunan untuk mereka, yang menarik wisatawan ke "Kota Monyet", tiga jam perjalanan ke utara Bangkok. (REUTERS/Chalinee Thirasupa)

Monyet-monyet yang awalnya diyakni membawa keberuntungan itu kini telah mengambil alih bangunan. Bahkan, sering kali berhadapan dengan penduduk, mencuri makanan, dan menyebabkan kecelakaan. (REUTERS/Chalinee Thirasupa)

Geng monyet juga berkelahi dan membuat warga setempat terkejut. (REUTERS/Chalinee Thirasupa)

“Dulu tidak seperti ini, kami bisa hidup berdampingan, mereka menjalani hidup mereka dan kami menjalani hidup kami,” kata Jirat Buapromart yang berusia 54 tahun. "Tidak seorang pun ingin hidup seperti ini dan setiap hari sekarang kami harus mengurung diri di dalam, kami tidak memiliki kebebasan bahkan di tempat tinggal kami sendiri," tambahnya. (REUTERS/Chalinee Thirasupa)

Pihak berwenang yang bersenjatakan ketapel dan perangkap juga telah bertindak untuk menangkap primata yang telah mendatangkan "malapetaka" dan menakut-nakuti beberapa penduduk hingga memasang jeruji besi di rumah mereka untuk perlindungan. (REUTERS/Chalinee Thirasupa)