Pasar Kripto Tengah Bullish, Kapan Waktu yang Tepat Untuk Beli?

2 months ago 20

Jakarta, CNBC Indonesia - Pasar kripto saat ini tengah mengalami tren bullish, sehingga Investor dihadapkan pada pilihan untuk beli sekarang atau menunggu koreksi. Keputusan ini sangat penting karena pasar kripto memiliki volatilitas yang tinggi.

Membeli saat pasar kripto sedang bull run memungkinkan investor ikut menikmati kenaikan harga lebih lanjut. Didukung juga dengan berita dan sentimen positif sering kali mendorong harga Aset Kripto mengalami kenaikan lebih tinggi dalam jangka pendek.

Namun, membuat keputusan yang tergesa-gesa karena takut kehilangan peluang (FOMO), dapat membuat Investor membeli Aset Kripto di puncak harga (buying the top) yang berisiko jika pasar berbalik arah. Sedangkan jika menunggu koreksi memungkinkan Anda untuk membeli aset dengan harga lebih rendah.

Sehingga dapat meningkatkan potensi keuntungan di masa depan dan risiko yang lebih terkontrol. Financial Expert Ajaib Kripto, Panji Yudha mengatakan kondisi bullish memang menggoda, tetapi penting bagi investor untuk tetap disiplin dan tidak terjebak euforia pasar.

"Investor perlu mempertimbangkan strategi yang matang untuk memaksimalkan potensi keuntungan tanpa mengabaikan manajemen risiko," jelas Panji dalam keterangan resmi, Kamis (21/11/2024).

Di sisi lain, investor bisa kehilangan momentum jika tidak ada koreksi yang signifikan dan bull run terus berlanjut tanpa koreksi signifikan. Oleh karena itu, Panji memberikan beberapa strategi bijak agar tetap bisa memanfaatkan momentum bull run dengan risiko yang lebih terkendali.

1. Dollar-Cost Averaging (DCA)

Investasikan secara bertahap dalam jumlah kecil secara rutin. Strategi ini mengurangi risiko membeli di puncak dan memungkinkan Anda memanfaatkan fluktuasi pasar.

"Strategi DCA memberikan fleksibilitas kepada investor untuk terus berinvestasi di berbagai kondisi pasar, baik saat harga naik maupun turun. Dengan cara ini, investor tidak perlu terlalu khawatir mencari momen terbaik untuk masuk pasar," ujar Panji.

2. Fokus pada Aset dengan Fundamental Kuat

"Aset seperti Bitcoin, Ethereum, dan Solana sering menjadi pilihan utama karena telah terbukti memiliki daya tahan dalam berbagai kondisi pasar. Memilih diversifikasi pada aset berfundamental kuat adalah langkah yang bijak untuk menjaga keseimbangan antara risiko dan potensi keuntungan," kata Panji.

3. Tetapkan Target Jangka Panjang

"Jangan terlalu terpaku pada kenaikan harga jangka pendek. Tetap ingat bahwa aset kripto adalah investasi dengan potensi besar untuk jangka panjang," lanjut Panji.

Fokuslah pada tujuan investasi jangka panjang Anda. Tren bullish biasanya merupakan bagian dari siklus yang lebih besar.

4. Amati Indikator Teknis dan Fundamental

Jangan lupa untuk gunakan analisis teknikal untuk mencari titik masuk yang lebih baik. Kombinasikan dengan faktor fundamental seperti berita dan sentimen positif atau adopsi teknologi yang dapat memperkuat tren kenaikan.

Disclaimer: Investasi aset kripto mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Ajaib Kripto membuat informasi ini melalui riset internal perusahaan, tidak dipengaruhi pihak manapun, dan bukan merupakan rekomendasi, ajakan, usulan ataupun paksaan untuk melakukan transaksi jual/beli aset kripto. Harga aset kripto berfluktuasi secara real-time. Harap berinvestasi sesuai keputusan pribadi.


(rah/rah)

Saksikan video di bawah ini:

Video:Layani Kredit Hingga Pulau terpencil, Jurus Multifinance di 2025

Next Article Siap-siap, Intip 10 Koin Kripto Berpotensi Cuan di 2024

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|