Siap-Siap Pengecer LPG 3 Kg Lenyap, Ini Pemicunya

6 hours ago 2

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) berencana menata kembali proses pendistribusian Liquefied Petroleum Gas (LPG) 3 Kg di lapangan. Langkah ini dilakukan agar rantai distribusi LPG bersubsidi lebih singkat dan tepat sasaran.

Wakil Menteri ESDM, Yuliot Tanjung menyatakan kebijakan penataan mata rantai ini diambil guna mendorong pengecer LPG bersubsidi dapat naik kelas menjadi pangkalan. Salah satunya dengan mendaftarkan kegiatan usaha mereka melalui Online Single Submission (OSS).

Hal ini sekaligus menjawab ramainya isu terkait pengecer LPG 3 Kg yang sudah tidak lagi bisa mendapatkan produk LPG 3 Kg dari Pertamina per 1 Februari 2025. Pembelian LPG 3 Kg hanya bisa dilakukan di agen resmi milik Pertamina.

"Dengan mereka cuma mendaftarkan kegiatan usahanya dengan mendapatkan NIB (nomor induk berusaha) melalui OSS, sehingga mata rantai distribusi LPG lebih singkat dan harga diterima masyarakat sesuai harga yang ditetapkan pemerintah," ujar Yuliot kepada CNBC Indonesia, dikutip Jumat (31/1/2025).

Sementara itu, Pertamina menepis isu adanya kenaikan harga LPG 3 Kg di lapangan. Yang jelas, Harga LPG 3 Kg di seluruh pangkalan resmi Pertamina masih sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan masing-masing pemerintah daerah.

"Saat ini tidak ada kenaikan harga LPG 3 kg. Kami pastikan harga LPG 3 kg di Pangkalan resmi mengikuti HET yang ditetapkan setiap Pemda. Jika ada harga LPG 3 kg yang mahal, kemungkinan karena masyarakat membelinya di luar pangkalan resmi atau di pengecer. Untuk itu, kami mengimbau agar masyarakat membeli LPG 3 kg di pangkalan resmi karena harganya sesuai HET," tegas Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Heppy Wulansari, kepada CNBC Indonesia, dikutip Jumat (30/1/2025).

Lebih lanjut Heppy menjelaskan Pangkalan resmi LPG 3 kg Pertamina dapat dikenali dari papan nama atau spanduk yang menyatakan mereka adalah pangkalan resmi dan tertera harga jual sesuai HET.

Selain harga sesuai HET, keuntungan membeli LPG 3 kg di pangkalan adalah jaminan mutu dan kualitas karena masyarakat dapat melakukan penimbangan langsung untuk memastikan kesesuaian berat isi LPG dan juga tabung langsung dikirim dari Agen Resmi Pertamina.

Saat ini terdapat 259.226 pangkalan yang tersebar di seluruh Indonesia. Perluasan pangkalan dengan program one vilage one outlet (OVOO) terus dilakukan Pertamina Patra Niaga, termasuk upaya mengajak para pengecer bergabung menjadi pangkalan resmi.


(pgr/pgr)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Meski Lewati Kuota, Pemerintah Tak Batasi Pembelian LPG 3 Kg

Next Article Tak Tepat Sasaran, DPR Ungkap Pemakai LPG 3 Kg dari Kafe Hingga Artis!

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|