Top! Tim Komunikasi OJK Raih Communication Strategist Awards

6 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - Media ekonomi terbesar dan terintegrasi CNBC Indonesia menggelar Road to CNBC Indonesia Awards 2024: Communication Strategist Awards sebagai bentuk apresiasi terhadap para pelaku komunikasi di berbagai sektor industri.

Mereka dinilai mampu mengukir kisah sukses dan menciptakan komunikasi di tengah ketidakpastian dan disrupsi teknologi serta mampu menyampaikan tujuannya pada khalayak melalui kesuksesan strategi komunikasi.

Adapun Road to CNBC Indonesia Awards 2024 Communication Strategist Awards diberikan kepada Tim Komunikasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Tim Komunikasi OJK dianggap memiliki langkah yang tanggap dalam perlindungan konsumen. Penghargaan ini diserahkan kepada Tim Komunikasi OJK.

"Terima kasih kepada CNBC Indonesia atas penghargaan yang diberikan dan apresiasi terbesar kepada Tim Komunikasi Publik OJK, tranparansi dan keterbukaan infomasi bagian dari DNA dari OJK sebagai lembaga publik yang mengatur, mengawasi, dan melindungi konsumen di sektor jasa keuangan. Oleh karenanya, kami sangat memahami dan mengharai sinergi media sebagai mitra startegis ," kata Kepala Group Komunikasi Publik OJK, Sekar Putih Djarot dalam Road to CNBC Indonesia Awards 2024: Communication Strategist Awards, Kamis (21/11/2024).

Bahkan, dalam rangka semakin meningkatkan pelindungan konsumen dan masyarakat terhadap semakin meningkatnya penipuan secara online yang memanfaatkan layanan keuangan seperti transfer rekening bank, virtual account, serta top-up pada dompet digital (e-wallet), maka OJK bersama regulator, lembaga, dan pihak terkait akan membentuk anti-scam centre yang ditargetkan akan beroperasi dalam waktu dekat. Untuk itu saat ini tengah dilakukan penyiapan dasar hukum, sistem informasi pendukung, mekanisme kerja dan lokasi dari anti-scam centre.

Untuk diketahui, hingga 30 Juni 2024, Penyidik OJK telah menyelesaikan total 127 perkara yang terdiri dari 102 perkara Perbankan, 5 perkara Pasar Modal dan 20 perkara IKNB.

Selanjutnya jumlah perkara yang telah diputus oleh pengadilan sebanyak 114 perkara, diantaranya 102 perkara telah mempunyai kekuatan hukum tetap (in kracht) dan12 perkara masih dalam tahap kasasi.


(dpu/dpu)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Ramai Warga Berobat ke LN, RS Ini Pilih Investasi di Indonesia

Next Article Sukses Dorong Pelaku Usaha Ultra Mikro, PNM Raih Penghargaan Ini!

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|