Jakarta, CNBC Indonesia - Holding BUMN pertambangan MIND ID mengungkapkan bahwa Indonesia sebentar lagi akan menghasilkan emas batangan seberat 50-70 ton. Hal ini menyusul beroperasinya fasilitas Precious Metal Refinery (PMR) milik PT Freeport Indonesia (PTFI) di smelter Manyar Gresik.
Direktur Utama MIND ID, Hendi Prio Santoso, menyatakan bahwa sebelumnya Indonesia tidak mampu memanfaatkan mineral ikutan yang terkandung dalam konsentrat tembaga yang diekspor oleh PTFI. Namun, dengan selesainya pembangunan smelter tembaga dan fasilitas PMR, Indonesia kini mampu mengolah mineral tersebut.
"Dulu sewaktu PTFI itu melakukan ekspor konsentrat, kita Indonesia belum bisa memanen mineral-mineral ikutannya. Alhamdulillah dengan selesainya smelter tembaga dan precious metal refinery yang ada di Manyar Gresik ini, Insya Allah ke depan Indonesia akan punya produksi emas sendiri, kisarannya 50-70 ton," kata dia dalam RDP bersama Komisi XII DPR RI, Rabu (4/12/2024).
Sebelumnya, PT Freeport Indonesia (PTFI) mengumumkan rencana produksi emas batangan dari proyek smelter di Gresik yang akan dimulai pada minggu kedua bulan Desember. Presiden Direktur PTFI, Tony Wenas mengatakan bahwa PMR ini diperkirakan mampu menghasilkan hingga 50-60 ton emas per tahun.
Selain emas, fasilitas ini juga akan memproduksi logam berharga lainnya, termasuk lebih dari 200 ton perak per tahun, 30 kg platinum, dan 375 kg palladium per tahun, serta mineral tambahan seperti selenium dan bismut.
"Total yang bisa diproduksi kira kira sampai 50-60 ton tergantung pada kadar bijih yang ditambang. Di samping itu juga tentu perak yang lebih dari 200 ton per tahun dan platinum 30 kg dan ada palladium 375 kg per tahun dan ada juga mineral lainnya selenium dan bismut juga," kata dia dalam acara penandatanganan jual beli emas batangan di Jakarta, dikutip Jumat (08/11/2024).
Lebih lanjut, Tony mengatakan bahwa PMR ini merupakan bukti bahwa PTFI serius melakukan peningkatan nilai tambah dalam negeri.
"Kita bersama Antam telah terjadi kesepakatan diskusinya nggak alot tapi agak panjang karena dua duanya punya kepentingan yang sama ruang lingkupnya kira kira 30 ton yang akan di offtake kalau antam butuh lebih kami juga siap," ujarnya.
Seperti diketahui, PT Aneka Tambang Tbk (Antam) resmi membeli 30 ton emas batangan dari smelter milik PT Freeport Indonesia (PTFI) di Gresik, Jawa Timur. Hal ini diperkirakan akan menghemat devisa negara hingga ratusan triliun rupiah.
(fab/fab)
Saksikan video di bawah ini:
Video: DPR Apresiasi Kinerja Holding BUMN Pertambangan MIND ID
Next Article Megah! Ini Dia Penampakan Pabrik Bauskit-Alumunium di Mempawah RI