Zelensky Ngamuk, Ukraina Bombardir Depot Minyak Rusia

20 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - Militer Ukraina membombardir depot minyak Rusia. Depot itu sendiri berada ratusan kilometer (km) dari perbatasan Ukraina dan Rusia serta kerap dipakai Moskow untuk melayani angkutan udaranya.

Serangan tersebut merupakan yang terbaru dari serangkaian serangan lintas batas yang meningkat oleh Moskow dan Kyiv yang saling menargetkan fasilitas energi dan militer. Perang kedua negara bekas Uni Soviet itu sendiri sudah berlangsung hampir tiga tahun.

"Pasukan pertahanan Ukraina menyerang depot minyak Rusia di Engels di wilayah Saratov," kata staf umum Ukraina dalam sebuah pernyataan di media sosial, Rabu (8/1/2025) sebagaimana dimuat AFP.

"Depot minyak ini menyediakan bahan bakar untuk lapangan udara militer Engels-2, tempat penerbangan strategis musuh bermarkas," tambahnya.

Pejabat Rusia mengakui dalam pernyataan sebelumnya bahwa Ukraina telah menyerang wilayah tersebut dengan kendaraan udara tak berawak. Kementerian Pertahanan mengatakan sistem pertahanan udaranya telah menjatuhkan 32 pesawat nirawak Ukraina dalam semalam, termasuk 11 di atas wilayah Saratov.

Gubernur wilayah tersebut, Roman Busargin, mengatakan bahwa tim tanggap darurat telah dikirim ke fasilitas industri tempat kebakaran terjadi setelah serangan pesawat nirawak Ukraina, tanpa merinci jenis fasilitas yang diserang. Busargin mengatakan bahwa tidak ada yang terluka dalam serangan itu.

Kyiv mengklaim bahwa serangan sebelumnya terhadap fasilitas minyak merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk mengurangi pendapatan energi Rusia. Dana tersebut kerap digunakan untuk mendanai militer di Ukraina.

"Penghancuran depot minyak menciptakan masalah logistik yang serius bagi penerbangan strategis 'penjajah' Rusia dan secara signifikan mengurangi kemampuan mereka untuk menyerang kota-kota Ukraina yang damai dan objek-objek sipil," kata staf umum Kyiv.

Sementara itu, Ukraina mengatakan Selasa malam bahwa sistem pertahanan udaranya telah menembak jatuh 41 drone Rusia di atas negara itu sementara 22 lainnya ditembak jatuh oleh sistem pengacau elektronik atau hilang oleh radar angkatan udara. Secara terpisah, di wilayah selatan Ukraina, Kherson, yang diklaim Kremlin sebagai bagian dari Rusia, pihak berwenang mengatakan dua orang tewas dan lima lainnya terluka oleh artileri dan pesawat nirawak serang Rusia.


(sef/sef)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Ukraina Lakukan Serangan Balik Besar-besaran ke Wilayah Rusia

Next Article Putin Makin Terjepit, Ukraina Tangkap 100 Lebih Tentara Rusia

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|