NATO Respons Pintu Gerbang PD 3 Terbuka, Lakukan Ini

2 months ago 19

Jakarta, CNBC Indonesia - Sebanyak 32 anggota aliansi Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) melakukan pertemuan di Brussels, Belgia, Selasa (26/11/2024). Pertemuan dilakukan untuk membahas peluncuran rudal hipersonik jarak menengah eksperimental oleh Rusia minggu lalu.

Rusia menembakkan "Oreshnik" ke Ukraina setelah Kyiv menggunakan rudal jarak jauh Amerika Serikat (AS), Army Tactical Missile System (ATACMS) dan senjata canggih Inggris, Storm Shadow. Hal ini kemudian dikhawatirkan akan meningkatkan perang menjadi perang dunia 3 (PD 3).

Presiden Rusia Vladimir Putin yang sudah lama menegaskan penggunaan senjata Barat bakal mengekskalasi perang, menganggap hal tersebut merupakan keterlibatan langsung AS cs. Ia pun merubah doktrin nuklir negaranya dan mengatakan "berhak" untuk menyerang fasilitas militer di negara-negara yang mengizinkan Ukraina menggunakan senjata mereka untuk melawan Rusia.

"Pertemuan memberikan kesempatan untuk membahas situasi keamanan terkini di Ukraina dan akan mencakup pengarahan dari pejabat Ukraina melalui tautan video," kata seorang pejabat NATO, seperti dikutip AFP.

Namun sayangnya belum ada detil informasi apa hasil rapat yang dilakukan. Tapi peningkatan serangan sudah dilakukan Rusia beberapa pekan terakhir dengan bantuan Korea Utara (Korut).

Meningkatnya ketegangan atas Ukraina muncul saat terpilihnya kembali Donald Trump sebagai Presiden AS. Ia akan menggantikan Joe Biden di Januari 2025.

Trump selama kampanye sesumbar akan menghentikan perang. Namun Biden mengizinkan penggunaan senjata AS tepat beberapa minggu setelah pemilihan presiden 5 November selesai.

Trump menolak mempertahankan bantuan militer besar-besaran Washington untuk Kyiv. NATO dan Ukraina sendiri telah membentuk dewan gabungan pada tahun 2023 yang memungkinkan Kyiv untuk mengadakan pertemuan dengan aliansi tersebut jika dianggap perlu.

"Saya tidak bisa membayangkan bahwa Amerika Serikat berkepentingan untuk membiarkan Putin keluar dari negosiasi yang mungkin terjadi sebagai pemenang," kata komandan senior NATO Rob Bauer, berbicara Senin.


(sef/sef)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Siaga PD 3! Tentara Korut Siap Beraksi di Ukraina, NATO Teriak

Next Article Awas PD 3! NATO Siaga 5.000 Brigade Lapis Baja di 'Mulut' Rusia

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|