
Sejumlah peserta perwakilan dari Negara Anggota ASEAN mengikuti ASEAN for the People Conference (AFPC) 2025 di Jakarta, Ahad (5/10/2025). AFPC yang merupakan forum konsorsium organisasi masyarakat sipil terbesar di Asia tenggara itu membahas berbagai isu krusial yang relevan bagi masyarakat ASEAN seperti perubahan iklim, tata kelola pemerintahan, keamanan digital, migrasi, perdamaian, pendidikan, kesehatan, kualitas hidup hingga tantangan sosial ekonomi kawasan. (FOTO : ANTARA FOTO/Bayu Pratama S)

Perwakilan dari Negara Anggota ASEAN Indonesia (keempat kanan), Filipina (ketiga kanan), Timor Leste (kedua kanan) dan Malaysia (knana) mengikuti Batle of The Brain saat ASEAN for the People Conference (AFPC) 2025 di Jakarta, Ahad (5/10/2025). AFPC yang merupakan forum konsorsium organisasi masyarakat sipil terbesar di Asia tenggara itu membahas berbagai isu krusial yang relevan bagi masyarakat ASEAN seperti perubahan iklim, tata kelola pemerintahan, keamanan digital, migrasi, perdaaiam, pendidikan, kesehatan, kualitas hidup hingga tantangan sosial ekonomi kawasan. (FOTO : ANTARA FOTO/Bayu Pratama S)

Sejumlah peserta melihat stand dari berbagai organisasi masyarakat sipil perwakilan Negara Anggota ASEAN saat ASEAN for the People Conference (AFPC) 2025 di Jakarta, Ahad (5/10/2025). AFPC yang merupakan forum konsorsium organisasi masyarakat sipil terbesar di Asia tenggara itu membahas berbagai isu krusial yang relevan bagi masyarakat ASEAN seperti perubahan iklim, tata kelola pemerintahan, keamanan digital, migrasi, perdamaian, pendidikan, kesehatan, kualitas hidup hingga tantangan sosial ekonomi kawasan. (FOTO : ANTARA FOTO/Bayu Pratama S)
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah peserta melihat stand dari berbagai organisasi masyarakat sipil perwakilan Negara Anggota ASEAN saat ASEAN for the People Conference (AFPC) 2025 di Jakarta, Ahad (5/10/2025).
AFPC yang merupakan forum konsorsium organisasi masyarakat sipil terbesar di Asia tenggara itu membahas berbagai isu krusial yang relevan bagi masyarakat ASEAN seperti perubahan iklim, tata kelola pemerintahan, keamanan digital, migrasi, perdamaian, pendidikan, kesehatan, kualitas hidup hingga tantangan sosial ekonomi kawasan.
sumber : Antara Foto