Jakarta, CNBC Indonesia - Pendiri Amazon Jeff Bezos langsung aktif di X (dulunya Twitter) pasca Donald Trump dinyatakan resmi memenangkan Pemilihan Umum Presiden (Pilpres) Amerika Serikat (AS).
Bezos memberikan selamat atas kemenangan Trump untuk kembali ke Gedung Putih. "Selamat sebesar-besarnya untuk Presiden ke-45 dan kini Presiden ke-47 dalam comeback politik yang luar biasa dan kemenangan telak," kata Bezos dalam kicauannya.
"Semoga sukses dalam memimpin dan mempersatukan Amerika yang kita cintai," ia menambahkan.
Sebagai informasi, Bezos jarang muncul di platform milik Elon Musk tersebut. Ini adalah tweet pertama yang diunggah Bezos sejak 13 Juli 2024 atau sekitar 4 bulan lalu.
Kala itu, tweet Bezos merespons upaya penembakan terhadap Trump dalam kampanyenya di Pennsylvania.
Selain Bezos, CEO Amazon Andy Jassy juga turut mengucapkan selamat ke Trump. Ia mengatakan tak sabar bekerja sama dan berkoordinasi dengan pemerintahan Trump untuk isu-isu penting terkait konsumen dan pekerja Amazon, serta masyarakat luas.
Bezos diketahui tidak secara resmi mendukung kandidat presiden pada Pemilu AS 2024. Bahkan, ia dilaporkan meminta membatalkan rencana The Washington Post untuk mendukung Kamala Harris. The Washington Post merupakan media yang dibeli Bezos sejak 2013.
Sikap tersebut dikatakan mendatangkan polemik di internal The Washington Post yang selama ini selalu menyatakan dukungan ke salah satu kandidat presiden AS.
Pada 28 Oktober, Bezos menyatakan bahwa larangannya kepada The Washington Post untuk mendukung Harris tidak berarti ia mendukung Trump.
Bezos merupakan orang terkaya kedua di dunia dengan estimasi kekayaan US$223,5 miliar (Rp 3.536 triliun) menurut daftar Forbes Real-Time Billionaires. Posisinya setingkat lebih bawah ketimbang Elon Musk yang merupakan orang terkaya di dunia dan pendukung militan Donald Trump.
Dalam pidato kemenangannya, Trump bahkan menyebut Musk sebagai "bintang baru". Dukungan Musk ke Trump tak tanggung-tanggung, mulai dari membentuk komite politik America Pac, menggelontorkan uang US$75 juta untuk kampanye Trump, hingga melancarkan kampanye media sosial gila-gilaan di platform X miliknya untuk memenangkan Trump.
Selain Bezos, ucapan selamat untuk Trump datang dari beberapa bos raksasa teknologi lain seperti CEO Microsoft Satya Nadella dan CEO Apple Tim Cook.
"Selamat Presiden Trump, kami tak sabar berkomunikasi dengan Anda dan pemerintahan Anda untuk mendorong inovasi dan menciptakan pertumbuhan baru untuk AS dan dunia," kata Nadella.
"Selamat Presiden Trump atas kemenangan Anda. Kami tak sabar berkomunikasi dengan Anda dan pemerintahan Anda untuk membantu AS melanjutkan kepemimpinan yang penuh dengan inovasi dan kreativitas," kata Cook.
(fab/fab)
Saksikan video di bawah ini:
Video: Jika Trump Menang, China Terancam Dalam Sektor Teknologi
Next Article Orang Terkaya di Dunia Kejar-kejaran, Hartanya Bikin Minder