Dunia Gonjang-ganjing, BI: Kredit Bank Tumbuh 11%-13% Tahun Depan

1 month ago 16

Jakarta, CNBC Indonesia - Bank Indonesia memperkirakan pertumbuhan kredit tahun depan atau 2025 naik 11%-13% secara tahunan (yoy). Hal ini seiring dengan pertumbuhan kredit tahun ini yang diperkirakan berada pada kisaran 10%-12% yoy. 

Gubernur BI Perry Warjiyo mencatat pertumbuhan kredit industri perbankan per November 2024 masih tumbuh dua digit atau 10,79% yoy. Berdasarkan kelompok penggunaan, kredit modal kerja tumbuh 8,92% yoy, investasi 13,77% yoy dan konsumsi 10,94% yoy.  Lalu pembiayaan syariah tumbuh 11,24% yoy dan kredit UMKM naik 4,02% yoy.

"Dari sisi penawaran kuatnya pertumbuhan kredit dipengaruhi terjaganya minat penyaluran kredit perbankan," kata Perry dalam konferensi pers Rapat Dewan Gubernur November 2024, Rabu (18/12/2024).

Hal ini seiring dengan berlanjutnya realokasi alat likuid ke kredit dan dampak positif dari kebijakan insentif likuiditas makroprudential (KLM). 

BI, kata Perry, akan terus mendorong pertumbuhan kredit termasuk dengan memperkuat strategi KLM mulai Januari 2025 yang akan diarahkan untuk mendorong kredit pembiayaan perbankan yangd apat mendukung pertumbuhan dan penciptaan lapangan kerja.

BI juga melaporkan rasio kecukupan modal atau CAR perbankan pada Oktober 2024 tercatat tinggi sebesar 27,02%. Pada periode yang sama rasio kredit bermaslaah atau nonperforming loan (NPL) gross 2,2% dan rasio NPL net 0,77%.

Sementara itu, BI melihat peningkatan ketidakpastian pada pasar keuangan global. Hal ini harus diwaspadai oleh banyak pihak ke depannya. "Ketidakpastian pasar keuangan global semakin meningkat disertai risiko perlambatan pertumbuhan ekonomi dunia," ungkap Perry.

Penyebabnya, kata Perry adalah rencana kebijakan perdagangan Amerika Serikat (AS) melalui kenaikan tarif impor komoditas dan cakupan negara yang lebih luas sehingga menimbulkan risiko peningkatan fragmentasi perdagangan dunia.

"Perkembangan ini yang disertai eskalasi ketegangan geopolitik di sejumlah wilayah dunia mengakibatkan pertumbuhan ekonomi dunia pada 2025 mendatang diperkirakan akan melambat menjadi 3,1%," jelasnya.

Sebelumnya ekonomi global diperkirakan mampu tumbuh 3,2%.


(mkh/mkh)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Cegah Efek PPN 12%, Binsis Kartu Kredit Siapkan Strategi Ini!

Next Article BI: Pertumbuhan Kredit per September 2024 Naik 10,85% Yoy

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|