Jakarta, CNBC Indonesia - PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) menyiapkan sejumlah strategi demi memperkuat kinerja perseroan. Salah satunya dengan melakukan berbagai inovasi dalam meningkatkan kualitas produk.
"Kami memahami dengan jelas langkah-langkah yang diperlukan untuk mengatasinya. Sembari terus beradaptasi pada lanskap pasar yang terus berkembang pesat, kami tetap fokus menghasilkan inovasi yang berkualitas dan konsisten untuk konsumen kami," ungkap Direktur Utama UNVR, Benjie Yap dalam keterangan resmi, Kamis (23/10/2024).
Yap juga mengatakan bahwa UNVR sedang dalam tahap melakukan penyesuaian yang diperlukan, mulai dari menyempurnakan ragam produk untuk konsumen, hingga memperkuat efisiensi operasional dengan menggunakan perspektif jangka panjang sebagai panduan.
"Meskipun diperlukan waktu untuk melihat dampak dari penyesuaian ini. Saya yakin dengan kemampuan yang kami miliki untuk memulihkan dan menumbuhkan kinerja. Perseroan berkomitmen untuk bangkit lebih kuat, lebih tangguh, dan siap untuk meraih peluang masa depan," jelas Yap.
Yap merinci beberapa hal yang disiapkan meliputi aksi utama, seperti memperbaiki kategori, saluran, biaya, dan organisasi. Adapun untuk kategori, Yap menjelaskan akan memperkuat merek dan portofolio utama dengan meluncurkan produk dengan format yang baru. Misalnya Tresemme Serum, Ponds Sun Serum, dan Royco Saus Tiram yang sejak diluncurkan mendapatkan respon positif dari konsumen.
Selain itu, Unilever Indonesia juga akan memperkuat channel dengan melakukan transformasi pada distributive trade (DT) dan manajemen stok yang efektif. Mengoptimalkan promosi agar tetap kompetitif saat berinvestasi di merek dan portofolio.
"Kami juga akan memperkuat kehadiran dan kinerja di media sosial karena merupakan tempat belanja yang disukai oleh semakin banyak konsumen," kata Yap.
Dari sisi biaya, UNVR telah menelaah kembali dan mengatur ulang biaya, memperbaiki alokasi sumber daya, dan memfokuskan investasi pada prioritas strategis yang akan mendorong pertumbuhan kinerja dan inovasi. Tidak ketinggalan, UNVR akan terus memperkuat organisasi agar lebih efisien dan akuntabel melalui transformasi berkelanjutan, termasuk perubahan di tingkat kepemimpinan.
Yap menegaskan bahwa perseroan percaya bahwa transformasi organisasi akan membawa energi baru, budaya perbaikan berkelanjutan, dan inovasi. Dengan demikian, bisnis selalu siap untuk tantangan dan peluang di masa depan.
"Kami sedang menjalankan transformasi menyeluruh dan mendorong perbaikan operasional yang akan membutuhkan waktu setidaknya hingga paruh pertama tahun depan. Kami sepenuhnya percaya bahwa ini adalah langkah yang tepat untuk dilakukan. Kami juga percaya akan kemampuan kami untuk membalikkan kinerja. Sekali lagi, kami berkomitmen untuk bangkit lebih kuat, tangguh, dan sigap untuk meraih peluang di masa depan," pungkas Yap.
Untuk diketahui, UNVR terus mempertahankan pangsa pasar yang cukup kuat dengan tetap menjadi market leader di 13 kategori, menunjukan bahwa produknya tetap menjadi pilihan konsumen. Penjualan bersih UNVR sebesar Rp 27,4 triliun dan menghasilkan Laba Bersih sebesar Rp 3,0 triliun pada YTD September 2024. UNVR juga memastikan bahwa pangsa pasar masih relatif stabil pada tahun ini.
(dpu/dpu)
Saksikan video di bawah ini:
Video: IHSG Gagal Pertahankan 7.800 - Ekonomi Global 2024 Diramal 3,2%
Next Article Soal Sampah Plastik Kemasan, Unilever Buka Suara