Daftar Pekerjaan Terancam Punah, Siap-siap Ganti Profesi Baru

1 month ago 15

Daftar Isi

Jakarta, CNBC Indonesia - Demam kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) telah membagi pendapat publik dengan berbagai pandangan. Satu hal yang masih menjadi diskursus adalah keyakinan bahwa teknologi itu akan menggantikan beberapa pekerjaan manusia.

McKinsey Global Institute memprediksi ada beberapa profesi yang duluan tergantikan. Menurut laporan itu, puluhan juta orang Amerika Serikat (AS) akan menghadapi apa yang disebut transisi pekerjaan pada 2030 mendatang. Ini terjadi saat pekerjaan berubah secara signifikan atau hilang karena AI.

Selain itu, otomatisasi diperkirakan bisa menggantikan tugas manusia mencapai 30% dari jam kerja dalam ekonomi AS.

Wealthup melaporkan proyeksi pekerjaan yang mungkin terganggu dengan AI. Berikut 6 pekerjaan tersebut, dirangkum:

1. Juru Tulis (Resepsionis, Pengarsipan, Penggajian, Catatan Inventoris Barang, dkk)

Di masa depan, pekerjaan ini akan mengalami penurunan permintaan. Karena pekerjaan ini dinilai berulang dan bisa digantikan oleh sistem.

McKinsey menyebutkan penurunannya mencapai 1,6 juta pada 2030 mendatang. Lebih rinci, juru tulis keuangan diperkirakan menurun lebih dari 14%, juru tulis arsip dan penggajian serta pencatatan waktu sebesar 16% dan juru tulis informasi lebih dari 18% tahun 2032.

2. Penjaga Toko Fisik

Para pekerja ini ditemui di dalam toko fisik. Biasanya membantu menemukan serta menjelaskan produk dan memproses pembayaran.

Pekerjaan ini bakal tinggal kenangan di masa depan. McKinsey memperkirakan 830 ribu pekerjaan akan hilang di AS tahun 2030, sementara Biro Statistik Tenaga Kerja (BLS) menyebutkan penurunan 2,2% atau sekitar 80 ribu tahun 2032.

3. Asisten Administratif

Asisten Administrasi bekerja untuk menjadwalkan janji temu, menyusun korespondensi, dan membuat lembar kerja. Pekerjaan ini bisa ditemui di berbagai industri.

Pada 2030, McKinsey melaporkan posisi ini akan berkurang hingga 710 ribu. Sementara BLS memperkirakan enurunan hingga setengah lusin kategori, dengan yang paling banyak di sektor hukum dan perkiraannya mencapai 22% pada 2032.

4. Kasir

Kemajuan teknologi diketahui berdampak besar pada pekerjaan kasir. Laporan McKinsey menyebutkan pengurangan 630 ribu pekerjaan tahun 2030, dan BLS memproyeksikan 348.100 tahun 2032.

Namun tren penurunan mungkin akan berubah. Karena raksasa ritail seperti Walmart dan Dollar General telah menghilangkan mesin kasir mandiri pada toko tertentu karena peningkatan pencurian dan adanya masalah dalam teknologi.

5. Buruh Pabrik

Pekerjaan ini terkait tugas manual di jalur perakitan. Biasanya bisa ditemui di fasilitas produksi atau manufaktur.

Namun pekerjaan ini sangat rentan dengan teknologi AI. McKinsey mengatakan 36% jam kerja bisa dipengaruhi oleh otomatisasi dalam manufaktur.

BLS memprediksi pula adanya penurunan pekerjaan. Dalam 10 tahun, 2022-2032, penurunannya mencapai 9,3%.

6. Layanan Makanan

Industri ini mencakup restoran, katering, kafetaria, hingga perusahaan penjual otomatis. Sayangnya potensi tergantikan otomatisasi juga yang paling tinggi, ucap McKinsey.

BLS memperkirakan akan ada penurunan pada industri sekitar 4,8% tahun 2032. Penggantian ini karena layanan makan merupakan pekerjaan fisik yang bisa diprediksi.


(fab/fab)

Saksikan video di bawah ini:

Video: QRIS & Jurus RI Kembangkan Sistem Pembayaran Yang Inklusif

Next Article Perempuan Jadi Korban, Ini Bukti Nyata AI Bawa Petaka

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|