Ditukar TKDN, Apple Developer Academy ke-4 Dibuka di Bali

16 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - Apple resmi membuka Apple Developer Academy baru di Indonesia. Lokasi terbarunya di Tuban, Bali, menjadi yang keempat diluncurkan oleh perusahaan asal Amerika Serikat (AS) itu.

Apple telah membuka Developer Academy sejak 2018. Tiga kota sebelumnya yang telah memiliki akademi dari Jakarta, Surabaya dan Batam.

Perusahaan menyebutkan lebih dari 2.500 calon pengembang telah menyelesaikan program tersebut. Sekitar 90% luusannya telah bekerja di berbagai sektor dari pendidikan, e-commerce, transportasi, dan keberlanjutan.

Khusus di Bali, lebih dari 100 pelajar siap belajar untuk kelas perdana Apple Developer Academy. Para pelajar yang ikut akan berada dalam program selama sembilan bulan.

Mereka akan diajarkan berbagai hal, mulai dari dasar pengkodean, desain, keterampilan pemasaran, hingga soal kecerdasan buatan.

Vice President of Worldwide Developer Relations Apple, Susan Prescott mengatakan Developer Academy buatan perusahaannya akan membantu lebih banyak orang Indonesia untuk mewujudkan ide mereka.

"Pengkodean adalah cara yang hebat untuk mendapatkan pengakuan di dunia dan Apple Developer Academy akan membantu lebih banyak orang di Indonesia mewujudkan ide-ide mereka," kata Prescott dikutip dari keterangan resminya, Rabu (6/3/2025).

"Komunitas pengembang di Indonesia telah menciptakan begitu banyak aplikasi luar biasa dan kami tidak sabar untuk menyambut para pelajar ini serta membantu lebih banyak lagi calon pengembang untuk meningkatkan keterampilan mereka, membangun bisnis, dan memberikan dampak positif bagi komunitas mereka," dia melanjutkan.

Peserta yang bergabung dalam kelas pertamanya terdiri dari berbagai latar belakang. Mereka berusia 18-56 tahun berasal dari 32 kota di seluruh Indonesia, banyak berasal dari wilayah Bali.

Selain itu, kampus Bali juga disiapkan menjadi gerbang untuk pelajar internasional dari 11 negara lain di dunia.

Apple Developer Academy didirikan di Indonesia sebagai persyaratan pemenuhan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) untuk produk-produk Apple yang menggunakan teknologi 4G LTE. Investasi yang dikucurkan Apple untuk mendirikan pusat pendidikan ini membuat iPhone menjadi satu-satu brand HP yang masih diimpor. Brand HP lain seperti Samsung, Xiaomi, Oppo, dan Vivo sudah memiliki fasilitas produksi di tanah air.


(dem/dem)

Saksikan video di bawah ini:

Video:Kemenperin Ungkap Nasib iPhone 16 & Investasi Rp16 Triliun Apple

Next Article Alasan iPhone 16 Dilarang Masuk RI, Apple Angkat Bicara

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|