Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pos Nasional Ukraina, Ukrposhta, merilis perangko yang menampilkan Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, Kamis. Hal ini terungkap dari postingan resmi Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kyiv di akun Instagram resmi.
Dalam postingan itu, dirilisnya perangko ini terjadi setelah adanya masukan dari LSM The Ukraina Initiative. Perangko itu dirilis untuk menyambut pelantikan Prabowo sebagai Presiden Indonesia ke-8.
"Hal ini merupakan bentuk penghormatan dalam menyambut pelantikan Presiden Republik Indonesia ke-8. Kiranya hubungan diplomatik antara Indonesia dan Ukraina semakin erat dan saling menguntungkan pada masa mendatang," tulis pernyataan resmi itu, dikutip Jumat (8/11/2024).
Foto: Badan Pos Nasional Ukraina, Ukrposhta atas usulan dari LSM The Ukrainian Initiative, merilis perangko yang menampilkan Bapak Presiden Prabowo Subianto. (Instagram @indonesiainkyiv)
Prabowo Subianto sendiri dilantik secara resmi pada 20 Oktober lalu. Pelantikannya menyusul kemenangannya dari Pemilu yang diadakan Februari lalu, di mana Prabowo menang atas dua rivalnya, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo.
Prabowo sendiri pernah mendapatkan bola panas dari Kyiv lantaran pernyataannya di Shangri La Dialogue 2023 terkait konflik Rusia-Ukraina. Prabowo, yang saat itu menjabat sebagai Menteri Pertahanan, mengusulkan beberapa poin yang salah satunya mencantumkan referendum, yang akhirnya ditolak mentah-mentah oleh Kyiv.
Meski pernah mengalami hal ini, Prabowo tetap mendapatkan ucapan selamat dari Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, saat berhasil ditetapkan sebagai pemenang pilpres. Zelensky juga dilaporkan membicarakan formulasi perdamaian perang Rusia-Ukraina dengan Prabowo.
Sementara itu, Indonesia juga memiliki sejarah dengan Ukraina di masa-masa peperangan negara itu dengan Rusia. Pendahulu Prabowo, Presiden Joko Widodo, merupakan pemimpin negara Asia pertama yang mengunjungi Ukraina setelah negara itu jatuh dalam perang dengan Rusia pada Juni 2022 lalu.
(sef/sef)
Saksikan video di bawah ini:
Video: Zelensky Minta Trump Tetap Memasok Senjata Ke Ukraina
Next Article Pemerintah Tetapkan Dana Alokasi Khusus di Rezim Prabowo Rp 203 T