RI Ikut Ajang Konferensi Migas Dunia, Ini yang Dipamerkan

1 month ago 15

Jakarta, CNBC Indonesia - Indonesia ikut dalam perhelatan eksibisi dan konferensi ekosistem energi di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA), yakni gelaran Abu Dhabi International Petroleum Exhibition and Conference (ADIPEC) 2024.

Tenaga Ahli Menteri ESDM Bidang Percepatan Infrastruktur Migas Anggawira mengungkapkan bahwa Indonesia sendiri dalam perhelatan tersebut memamerkan bahwa banyak perusahaan nasional yang mempunyai produk dan kompetensi di sektor migas.

"Ada sekitar belasan perusahaan dalam negeri kita yang memang mempunyai teknologi, mempunyai produk-produk yang mereka juga punya kompetensi yang sudah diakui secara internasional," jelasnya kepada CNBC Indonesia dalam program Energy Corner, Selasa (5/11/2024).

Melalui perhelatan tersebut, Indonesia juga mengungkapkan bahwa ada berbagai inisiatif untuk menggaet investor sektor migas internasional untuk berinvestasi di Indonesia.

"Kemarin pembukaan ADIPEC dan ada beberapa hal yang menarik yang saya cermati. Di samping tadi, di pengantar sudah disampaikan berbagai macam inisiatif yang dilakukan oleh pemerintah dan dalam hal ini, Satuan Kerja Hulu Migas (SKK Migas) ya, bersama juga K3S-K3S dan perusahaan nasional yang juga hadir," tambahnya.

Selain itu, dia juga mengatakan bahwa melalui perhelatan tersebut dipamerkan pula potensi gas di Indonesia yang akan menjadi sumber energi transisi andalan.

"Indonesia dalam konteks gas ini Liquefied Natural Gas ini dalam 2-3 tahun ke depan ini akan memiliki suatu surplus yang cukup besar. Nah ini memang harus dioptimalkan sehingga potensi atau keinginan dari berbagai investor masuk ke Indonesia dan sudah ada yang masuk juga ya misalnya di Cikarang itu dengan sumber gasnya, dengan electricity, dengan gas ya itu sangat bagus," tandasnya.

ADIPEC sendiri diselenggarakan pada 4-7 November 2022 di Abu Dhabi National Exhibition Centre, Uni Emirat Arab.

Adapun, ADIPEC merupakan gelaran eksibisi tempat ekosistem energi dunia bertemu. Tercatat sebanyak 2.200 perusahaan, 54 perusahaan migas nasional (National Oil Company/NOC), dan 28 negara berpartisipasi menjadi peserta untuk menjelajahi tren pasar terbaru, bertukar informasi dan promosi, dan menjalin kerja sama untuk menjalankan rantai bisnis tingkat global untuk meningkatkan nilai penuh industri.


(wia)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Jurus Tarik Investasi Demi Genjot Lifting Migas di ADIPEC 2024

Next Article Perusahaan Barat Ogah, Tapi China Minat Gali Sumur Minyak Tua RI

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|