Sistem Bayar Tol Tanpa Buka Kaca Batal? Begini Penjelasan Menteri PU

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) memiliki sejumlah rencana proyek infrastruktur prioritas yang bakal dibangun. Rencana itu masuk dalam program utama Presiden Prabowo Subianto. Terdiri dari Quick Wins 3, yakni Mendukung Ketahanan Pangan sebanyak 12 Agenda, Proyek Bendungan (5 Agenda) dan Irigasi (2 agenda), serta Mendukung Food Estate dan Sentra Pangan (5 Agenda).

Lalu ada  Quick Wins 4, yakni Revitalisasi Sekolah/Madrasah yakni 2 Agenda serta Pembangunan Sekolah Madrasah 2 agenda Peresmian Renovasi Sekolah/Madrasah sebanyak 2 agenda. Tidak ketinggalan ada juga program strategis untuk mendukung Program unggulan/strategis K/L dengan total 52 agenda.

Terungkap, dari deretan agenda prioritas tersebut, rencana program Multi-lane free flowistem (MLFF) atau pembayaran tol nirsentuh tanpa berhenti buka jendela tidak ada. Padahal program ini sudah masuk rencana Kementerian PUPR di era pemerintahan Presiden Jokowi silam.

"Karena kami menyesuaikan semua dengan Asta Citanya Presiden Prabowo di mana Presiden bilang soal ketahanan pangan, ketahanan air, ketahanan energi, kita fokus itu dulu. MLFF akan kita bahas, tapi ngga hari ini," kata Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo usai Rakorbangwil Kementerian PU, Jumat (8/11/2024).

Ketika ditanya mengenai potensi kapan pemberlakuannya, Dody tidak menyebutkan secara detil waktunya.

"Secepatnya, kami beresin dulu soal ketahanan pangan, energi dan air, karena masih ada strategic yang lain seperti giant sea wall, itu harus kami dalami, dapat arahan itu harus mulai didetilkan," kata Dody.

Alih-alih mengerjakan MLFF, fokus Kementerian PU mengarah pada agenda lain msalnya, Giant Sea Wall, IKN sebanyak 8 agenda yang diantaranya terdiri dari Kantor Presiden Jalan Tol IKN, Segmen KKT Kanangau, Kantor Kemensetneg, Kantor Kementerian Koordinator 1,3,4, hingga
Tempat Pengolahan Sampah Terpadu.

Selanjutnya konektivitas sebanyak 14 agenda, Pasar Rakyat 6 agenda, Air Minum 4 agenda, Sanitasi, Air Limbah, & Persampahan 6 agenda, Sarana Olahraga 6 agenda, Penataan Kawasan 3 agenda hingga Sarana Kesehatan dan Pendidikan 3 agenda.

(dce/dce)

Next Article Pemerintah Tegaskan Proyek Pembayaran Tol Nirsentuh Tak Dibiayai APBN