Daftar Kekayaan Wakil Menteri BUMN

3 weeks ago 15

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Prabowo telah menetapkan nama-nama menteri dan wakil menteri yang akan membantunya membangun Indonesia dalam Kabinet Merah Putih usai pelantikannya.

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) kembali dipimpin oleh Erick Thohir. Namun, Prabowo menambah jumlah kursi wakil wakil menteri dari yang sebelumnya dua menjadi tiga wakil menteri di Kabinet Merah Putih.

Ketiga wakil menteri BUMN di antaranya Kartika Wirjoatmodjo, Aminuddin Ma'ruf, dan Dony Oskaria. Dalam kabinet sebelumnya, posisi wamen diisi oleh dua orang dengan pembagian sektor keuangan dan non-keuangan.

"Kartika Wirjoatmodjo wakil menteri badan usaha milik negara, Aminuddin Ma'ruf wakil menteri badan usaha milik negara, Dony Oskaria wakil menteri badan usaha milik negara," kata Prabowo dalam konferensi pers di Istana Kepresidenan, Jakarta, di kutip Senin (21/10).

Dari ketiga wakil menteri BUMN, yang sudah mendaftarkan harta kekayaannya baru Kartika Wirjoatmodjo dan Dony Oskaria saja, sementara Aminuddin Ma'ruf belum terdaftar di Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Kartika Wirjoatmodjo

Kartika Wirjoatmodjo merupakan Wakil Menteri BUMN yang dilantik pada 25 Oktober 2019 berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 72/M Tahun 2019 tanggal 25 Oktober 2019.

Sebelum bergabung dengan Kementerian BUMN, Ia memimpin beberapa institusi keuangan ternama di Indonesia, yakni sebagai Direktur Utama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk tahun 2016-2019, Direktur Finance & Strategy PT Bank Mandiri (Persero) Tbk tahun 2015-2016, Kepala Eksekutif dan Anggota Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) tahun 2014-2015, Presiden Direktur & CEO PT Indonesia Infrastructure Finance tahun 2011-2013, serta pengalaman profesional lainnya di bidang keuangan.

Pria yang lahir di Surabaya, 18 Juli 1973 ini menamatkan pendidikan S1 di Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi, Universitas Indonesia pada tahun 1996, Kartika melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi dan meraih gelar MBA dari Erasmus University Rotterdam pada tahun 2001.

Pria yang akrab disapa Tiko ini memiliki harta kekayaan dengan total Rp 119.031.829.931. Harta kekayaan tersebut berupa tanah dan bangunan, kendaraan, dan harta bergerak lainnya.

Harta berupa tanah dan bangunan yang sebagian besar berada di Jakarta Selatan sebesar Rp 70,9 miliar.

Kendaraan mobil BMW X5 401 Tahun 2019, Rp 1.000.000.000, mobil SUZUKI JIMNY Tahun 2019, Rp 300.000.000, sepeda TYRELL FX 105 Tahun 2020 sebesar Rp 21.000.000, sepeda BROMPTON M6L Tahun 2020 18.750.000, sepeda BROMPTON AUTOFAME LG 18 Tahun 2020 Rp 18.750.000, mobol LAND ROVER DEFENDER Tahun 2022 Rp 2.950.000.000.

Sementara harta bergerak lainnya sebesar Rp 2.108.600.000, surat berharga Rp 24.697.225.099, Kas dan setara kas sebesar Rp 17.392.444.971. Ia juga memiliki utang sebesar Rp 374.940.139.

Dony Oskaria

Pria kelahiran Tanjung Alam, Sumatra Barat tahun 1969 ini dikenal sebagai profesional yang telah meniti banyak karier bisnis di Tanah Air, salah satunya di CT Corp.

Sebelumnya dia dipercaya menjadi komisaris Garuda sejak 2014. Pada Januari 2016, dia diminta Presiden Jokowi menjadi anggota Dewan Penasihat Presiden Bidang Ekonomi dan Industri di Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN) sebagai Ketua Kelompok Kerja, bagi industri pariwisata dengan tanggung jawab mengembangkan industri pariwisata di Indonesia.

Sejak 2021, Dony dipercaya sebagai Direktur Utama InJourney.

Mengutip LHKPN KPK tahun 2023, total kekayaannya mencapai Rp 29,88 miliar. Harta tersebut berupa tanah dan bangunan yang tersebar di Jakarta Selatan dan Padang sebesar Rp 19,81 miliar.

Kemudian, dua kendaraan yang terdiri dari mobil TOYOTA ALPHARD 2.5 G A/T Tahun 2015 senilai 1.100.000.000 dan MOBIL, MINI COOPER MINI COOPER Tahun 2020 sebesar 1.675.000.000

Selain itu, harta bergerak lainnya senilai Rp 840.000.000, surat berharga senilai Rp 17.628.100.000, kas dan setara kas senilai Rp 5.628.520.261. Sehingga totalnya menjadi Rp 46.682.770.261.

Namun, Dony memiliki hutang sebesar Rp 16.797.817.449. Sehingga, total Kekayaannya menjadi Rp 29,88 miliar.


(ayh/ayh)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Peran MIND ID Dorong Implementasi Bisnis Tambang Berkelanjutan

Next Article Prabowo Bakal Tugaskan Dony Oskaria Jadi Wamen BUMN

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|