Gelombang Kelvin dan Rossby Aktif, BMKG Keluarkan Peringatan Dini

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini hujan sedang hingga lebat, serta potensi petir dan angin kencang di sejumlah wilayah Indonesia. Peringatan ini berlaku untuk periode tanggal 8 sampai 14 November 2024.

Berdasarkan pantauan cuaca BMKG, terjadi peningkatan curah hujan di sebagian besar wilayah Indonesia dalam beberapa hari terakhir.

Menurut BMKG, perubahan kondisi atmosfer yang signifikan dipicu aktivitas Gelobang Rossby Ekuatorial di wilayah Indonesia bagian barat. Seperti Sumatra, Jawa, Bali, hingga Nusa Tenggara.

"Dalam beberapa hari ke depan, Gelombang Kelvin dan Gelombang Rossby Ekuator diprakirakan masih aktif di wilayah Indonesia," tulis BMKG, dikutip dari situs resmi, Senin (11/11/2024).

"Potensi cuaca ekstrem tetap ada untuk sepekan ke depan," sebut BMKG.

Selain itu, BMKG memonitor adanya gangguan atmosfer di wilayah utara Indonesia, tepatnya di Laut Cina Selatan sebelah barat Filipina, yakni Siklon Tropis Yinxing.

"Siklon Tropis Yinxing yang saat ini memiliki kecepatan angin maksimum mencapai 95 knot diprediksi masih akan aktif hingga 3 hari mendatang. Meski demikian, siklon ini tidak memberikan dampak secara langsung terhadap peningkatan hujan di wilayah Indonesia, mengingat jarak siklon yang cukup jauh," terang BMKG.

"Namun, terpantau adanya sirkulasi siklonik di sekitar Laut Natuna Utara dan Samudra Hindia sebelah barat Lampung yang membentuk daerah pertemuan dan perlambatan angin. Sehingga mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah yang dilewati pertemuan atau perlambatan angin tersebut," tambah BMKG.

Untuk itu, BMKG mengeluarkan peringatan prospek cuaca sepekan, mulai tanggal 8 sampai 14 November 2024 nanti.

"Pada sebagian wilayah Sumatra, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan, dan Sulawesi, potensi hujan masih didominasi pada sore hingga menjelang malam hari, dengan sebaran tidak merata dan durasi relatif singkat," demikian peringatan BMKG.

"Hal ini umum terjadi pada masa peralihan dan di awal musim hujan yang diperkirakan terjadi pada awal hingga akhir November mendatang," sebut BMKG.

Berikut peringatan dini yang dikeluarkan BMKG, berlaku 8-14 November 2024:

1. Potensi Hujan sedang - lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang:

Aceh
Sumatra Utara
Sumatra Barat
Riau
Kep. Riau
Jambi
Sumatra Selatan
Kep. Bangka Belitung
Bengkulu
Lampung
Banten
DKI Jakarta
Jawa Barat
Jawa Tengah
DI Yogyakarta
Jawa Timur
Bali
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Timur
Kalimantan Barat
Kalimantan Tengah
Kalimantan Selatan
Kalimantan Timur
Kalimantan Utara
Sulawesi Utara
Gorontalo
Sulawesi Barat
Sulawesi Tengah
Sulawesi Selatan
Sulawesi Tenggara
Maluku Utara
Papua Barat Daya
Papua Barat
Papua
Papua Tengah
Papua Pegunungan
Papua Selatan.

2) Potensi angin kencang:

Papua Selatan.

"Dengan adanya potensi hujan sedang-lebat tidak merata di sejumlah wilayah Indonesia, masyarakat diimbau mulai membersihkan lingkungan, memperkuat bangunan/ infrastruktur, menyiapkan perlengkapan darurat bencana, dan hindari daerah-daerah yang mudah terdampak," tulis BMKG.

"Selain itu, penting untuk waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, longsor, dan cuaca ekstrem lainnya, terutama di daerah rawan. Masyarakat juga diharapkan mengenali potensi bencana di sekitar mereka," imbau BMKG.

(dce/dce)

Next Article Cek Prakiraan Cuaca Terbaru BMKG 21-27 Juni 2024, Waspada Hujan Lebat