Laporan dari Baku, Azerbaijan
Wilda Asmarini, CNBC Indonesia
14 November 2024 10:32
Jakarta, CNBC Indonesia - Utusan Khusus Presiden untuk Perubahan Iklim dan Energi Hashim Djojohadikusumo mengungkapkan target pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa melesat hingga 9% bahkan 9,5% dalam 2-3 tahun mendatang. Dia bilang salah satu pendongkraknya adalah program Presiden Prabowo Subianto. Apa itu?
"Maka ini semuanya saya yakin bisa lebih dari 8%. Saya pribadi bisa 9%, 9,5% (pertumbuhan) ekonomi, itu saya pribadi. Saya kira 2-3 tahun lagi. Nanti tolong direkam. Kenapa? Karena 3 juta rumah setiap tahun itu perlu berapa pekerja? Saya sudah hitung, 5-6 juta pekerja baru," ungkap Hashim saat wawancara dengan Media di COP29, Baku, Azerbaijan, Rabu (13/11/2024) waktu setempat.
Hashim pun menghitung program 3 juta rumah Prabowo membawa dampak besar bagi ekonomi Indonesia. Misal terbukanya lapangan pekerjaan hingga meningkatnya konsumsi barang material seperti semen, kayu hingga aluminium.
Foto: Hashim Djojohadikusumo di acara Pembukaan Paviliun Indonesia pada COP29 di Baku, Azerbaijan, Senin (11/11/2024). (CNBC Indonesia/Wilda Asmarini)
Hashim Djojohadikusumo di acara Pembukaan Paviliun Indonesia pada COP29 di Baku, Azerbaijan, Senin (11/11/2024). (CNBC Indonesia/Wilda Asmarini)
"Saya sudah hitung, 5-6 juta pekerja baru. Perumahan ada kaitan dengan 185 bidang usaha lainnya, besi, semen, kayu, aluminium, pekerjaan-pekerjaan rumah, kita sudah hitung setiap rumah di pedesaan perlu 4 tukang untuk bangun, kita mau banget 2 juta rumah setiap tahun di pedesaan, trus di perkotaan 1 juta, itu nanti menumbuhkan. Saya kira 8% itu gampang, menurut saya," bebernya.
Menurut Hashim program rumah gratis juga sudah dilakukan di berbagai negara dan terbukti mampu meningkatkan nilai ekonomi. Contohnya di China, Singapura, hingga Korea Selatan.
"Ini bukan 3 juta 5 tahun, tapi 3 juta per tahun, maka 5 tahun target kita 15 juta unit rumah, apartemen, 10 tahun 30 juta (rumah). Ini juga akan menumbuhkan pertumbuhan ekonomi. Contoh kita adalah Korea Selatan, Singapura, Republik Rakyat Tiongkok di mana di China selama 35 tahun perumahan merupakan 25% dari GDP," bebernya.
Pada kesempatan itu, Hashim juga menyinggung beberapa program Prabowo lainnya yang nanti akan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi Indonesia. Sebut saja ada program makan bergizi gratis hingga food estate untuk ketahanan pangan di Indonesia.
(wur/wur)
Saksikan video di bawah ini:
Video: Menteri Maruarar Targetkan Harga Rumah Turun
Next Article Hashim: Prabowo Bagikan Makan Gratis 2 Kali Sehari, Pagi & Siang