Kabut Gelap Tiba-Tiba Kepung Ibu Kota India, Ada Apa?

1 month ago 30

CNBC Indonesia News Foto News

Foto Internasional

Reuters, CNBC Indonesia

24 October 2024 21:40

Kabut asap pagi di New Delhi, India, Rabu (23/10/2024). (REUTERS/Anushree Fadnavis)

Orang-orang berjalan di 'Kartavya Path' di tengah kabut asap pagi di kota New Delhi, India, Rabu. (REUTERS/Anushree Fadnavis)

Kabut asap pagi di New Delhi, India, Rabu (23/10/2024). (REUTERS/Anushree Fadnavis)

Ibu kota India, New Delhi tengah diselimuti lapisan kabut asap tebal dengan mencatatkan Indeks Kualitas Udara (AQI) berada di angka 354 atau masuk dalam kategori sangat buruk. (REUTERS)

Kabut asap pagi di New Delhi, India, Rabu (23/10/2024). (REUTERS/Anushree Fadnavis)

“Banyak polusi udara di Delhi sejak dua hari terakhir, karena itu kami harus melewatkan jalan pagi, masalah pernapasan umum terjadi dan semua orang mengalaminya," kata seorang warga Delhi seperti dikutip dari Reuters, Kamis (24/10/2024). (REUTERS)

Kabut asap pagi di New Delhi, India, Rabu (23/10/2024). (REUTERS/Anushree Fadnavis)

Pihak berwenang setempat juga menyebutkan bahwa rata-rat AQI harian di New Delhi kemungkinan akan tetap berada dalam kategori "sangat buruk" dalam beberapa hari mendatang. (REUTERS/Anushree Fadnavis)

Kabut asap pagi di New Delhi, India, Rabu (23/10/2024). (REUTERS/Anushree Fadnavis)

Untuk mengekang polusi Delhi, pihak berwenang telah menerapkan penyemprotan air di jalan untuk mengatasi debu, menetapkan biaya parkir yang lebih tinggi untuk mencegah penggunaan mobil, dan meningkatkan layanan bus umum dan metro. (REUTERS/Anushree Fadnavis)

Kabut asap pagi di New Delhi, India, Rabu (23/10/2024). (REUTERS/Anushree Fadnavis)

Sedangkan sedikitnya 16 petani telah ditangkap di negara bagian utara Haryana pada Selasa, lantaran membakar tunggul padi secara ilegal untuk membersihkan ladang, sebuah praktik yang memicu polusi udara di wilayah sekitar New Delhi pada awal musim dingin. (REUTERS)


Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|