Tak Cuma Tambang, Rosan Diminta Prabowo Hilirisasi Kebun-Perikanan!

3 weeks ago 12

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Prabowo Subianto baru saja melantik Menteri pada Kabinet Merah Putih di Istana Negara, Jakarta, Senin (21/10/2024).

Menteri Investasi dan Hilirisasi atau Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani menyebut dirinya diamanatkan Presiden Prabowo untuk melakukan hilirisasi di semua komoditas, tidak cuma pertambangan, tapi juga komoditas perkebunan, perikanan, dan lainnya.

"Pertama saya ucapkan terima kasih pada Pak Presiden dan juga Wapres yang telah mempercayakan saya sebagai Menteri Investasi dan Hilirisasi dan juga Kepala BKPM. Tentu ini adalah amanat yang harus kami jalankan secara baik benar dan tentunya yang paling penting bagaimana investasi yang masuk ini berkualitas, jadi secara bersamaan juga meningkatkan SDM kita, human capital kita," tuturnya saat ditemui usai pelantikan Kabinet Merah Putih di Istana Negara, Jakarta, Senin (21/10/2024).

Dia menyebut, hilirisasi ini merupakan upaya pemerintah mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional.

"Dan hilirisasi ini adalah langkah terbaru yang diberikan, karena sifatnya memang sangat-sangat luas. Karena hilirisasi yang diamanatkan ke saya tidak hanya pertambangan, tapi juga dalam perkebunan, perikanan, dan lain-lain, jadi ini bidangnya sangat luas," ujarnya.

"Karena bagaimana kita bisa mengakselerasi pertumbuhan ekonomi lewat hilirisasi ini karena kita lihat hilirisasi memberikan nilai tambah berada di Indonesia, di kita. Contohnya nikel, yang sudah sangat baik, yang dalam kurun 7 tahun itu ekspornya meningkat dari US$ 1,4 miliar menjadi US$ 33 miliar," tuturnya.

"Kedua, yang diharapkan bagaimana ciptakan lapangan pekerjaan, nah hilirisasi ini diharapkan bisa terus sampai ke bawah sampai industrinya ada, industrinya itu jalan, jadi contohnya nanti di bidang perikanan hilirisasi di rumput laut itu juga akan kita prioritaskan," tuturnya.

Dia pun menegaskan, pihaknya akan melihat skala prioritas untuk komoditas apa yang akan dilakukan hilirisasi.

"Sehingga kita akan lihat skala-skala prioritas dalam melakukan hilirisasi ini tapi saya akan segera kerja sama dan bicara dengan kementerian terkait, karena melibatkan banyak kementerian, dan kami tentu bersama berharap masukan dari semua teman-teman," tandasnya.

Seperti diketahui, Presiden RI Prabowo Subianto berjanji untuk melakukan hilirisasi pada semua komoditas di Tanah Air. Hal ini menurutnya harus dilakukan agar nilai tambah komoditas bisa dinikmati oleh seluruh rakyat Indonesia.

Menurutnya, semua komoditas harus menambah kekuatan ekonomi RI.

"Selain itu, menjamin melindungi mereka yang paling lemah untuk mencapai kesejahteraan sejati kemakmuran yang sebenarnya, kita harus melakukan hilirisasi kepada semua komoditas yang kita miliki. Nilai tambah dari semua komoditas itu harus menambah kekuatan ekonomi kita, sehingga rakyat kita bisa mencapai tingkat hidup yang sejahtera. Seluruh komoditas kita harus bisa dinikmati oleh seluruh rakyat Indonesia," tuturnya saat pidato perdana usai diambil sumpah jabatannya sebagai Presiden RI di Gedung DPR/MPR, Minggu (20/10/2024).


(wia)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Hilirisasi Nikel dan Dampaknya ke Ekonomi Sulteng

Next Article Rosan Roeslani Resmi Jadi Menteri Investasi Gantikan Bahlil Lahadalia

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|