Jakarta, CNBC Indonesia- ABC News, perusahaan media Australia, setuju membayar US$15 juta atau sekitar Rp240 miliar ke perpustakaan kepresidenan Donald Trump untuk menyelesaikan gugatan pencemaran nama baik. Kasus ini bermula dari pernyataan presenter George Stephanopoulos saat siaran berita dan menyebut presiden terpilih Trump dinyatakan bertanggung jawab atas pemerkosaan penulis E. Jean Carroll.
Sebagai bagian dari penyelesaian kasus ini, ABC News memposting catatan editor yang menyatakan penyesalan atas pernyataan Stephanopoulos pada program "This Week" 10 Maret lalu. Media tersebut juga akan membayar biaya hukum sebesar US$1 juta kepada firma hukum pengacara Trump, Alejandro Brito.
Perjanjian penyelesaian yang ditandatangani pada Jumat (13/12) itu menyebut pembayaran ABC sebagai "sumbangan amal". Sumbangan dialokasikan untuk organisasi nirlaba yang sedang didirikan sehubungan dengan perpustakaan yang belum dibangun.
"Kami senang para pihak telah mencapai kesepakatan untuk menolak gugatan sesuai ketentuan yang diajukan ke pengadilan," kata juru bicara ABC News Jeannie Kedas dikutip dari AP News, Minggu (15/12/2024).
Adapun ABC News harus menyerahkan US$15 juta untuk perpustakaan Trump ke rekening escrow yang dikelola oleh firma hukum Brito dalam waktu 10 hari. Jaringan tersebut juga harus membayar biaya hukum Brito dalam waktu 10 hari.
Seperti diketahui Trump menggugat ABC dan Stephanopoulos beberapa hari setelah jaringan tersebut menayangkan segmen This Week. Di mana Stephanopoulos berulang kali salah menyatakan putusan dalam dua tuntutan hukum perdata Carroll terhadap Trump.
Selama wawancara dengan Perwakilan Nancy Mace, R-S.C., Stephanopoulos secara keliru menyatakan bahwa Trump bertanggung jawab atas pemerkosaan dan mencemarkan nama baik korban.
Sementara itu, tidak ada putusan yang melibatkan temuan pemerkosaan sebagaimana didefinisikan dalam hukum New York.
Dalam tuntutan hukum pertama yang diajukan ke pengadilan, tahun lalu Trump dinyatakan bertanggung jawab atas pelecehan seksual dan pencemaran nama baik Carroll. Juri memerintahkan Trump untuk membayarnya US$ 5 juta.
Lalu pada persidangan kedua di Januari, Trump dinyatakan bertanggung jawab atas klaim pencemaran nama baik tambahan dan diperintahkan untuk membayar Carroll US$83,3 juta.
Carroll, mantan kolumnis, mempublikasikan dalam memoarnya pada 2019 dengan tuduhan bahwa Trump memperkosanya pada pertengahan 1990-an di Bergdorf Goodman, department store di Manhattan, setelah mereka berpapasan di pintu masuk. Namun Trump membantah klaimnya, dengan mengatakan tidak mengenal Carroll dan tidak pernah bertemu dengannya.
Carroll juga menggugat Trump atas kerugian moneter setelah Trump menyebut Carroll mengarang cerita. Carroll juga meminta pencabutan penyangkalan Trump yang memfitnah.
Saat memberikan kesaksian pada April 2023, Carroll mengatakan kepada para juri bahwa Trump memperkosanya
"Ketika saya menulis tentang itu, dia mengatakan hal itu tidak terjadi. Dia berbohong dan menghancurkan reputasiku, dan aku di sini untuk mencoba mendapatkan hidupku kembali," kata dia.
(hsy/hsy)
Saksikan video di bawah ini:
Video: China - AS Mesra, Trump Undang Xi Jinping Hadiri Pelantikannya
Next Article Prabowo Subianto Respons Insiden Penembakan Trump